Sekretaris PMI Kota Semarang, Eddy Herry Purnomo menyerahkan cendera mata kepada Ketua PMI Kabupaten Kuningan, Ika Siti Rahkmawati di Gedung Markas, Jalan Soegiyopranoto Semarang. Foto: ist.
Sekretaris PMI Kota Semarang, Eddy Herry Purnomo menyerahkan cendera mata kepada Ketua PMI Kabupaten Kuningan, Ika Siti Rahkmawati di Gedung Markas, Jalan Soegiyopranoto Semarang. Foto: ist.

SEMARANG – Dalam rangka meningkatkan hubungan dan kemajuan di bidang kemanusiaan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang menerima kunjungan PMI Kabupaten Kuningan di Aula Markas PMI Kota Semarang, Kamis (24/3/2022). Rombongan PMI Kabupaten Kuningan yang terdiri atas Dewan Kehormatan, ketua dan para pengurus serta staf disambut hangat oleh Kepala Markas, para pengurus, dan staf PMI Kota Semarang.

Kepala Markas PMI Kota Semarang, Mugiyanto mengatakan, PMI Kota Semarang bangga karena mendapat kunjungan dari PMI Kabupaten Kuningan yang notabene datang jauh-jauh dari Jawa Barat. Didampingi para pengurus PMI Kota Semarang, Mugiyanto menyampaikan, PMI Kota Semarang terus berafiliasi dengan PMI-PMI lintas daerah ataupun lintas kota di bidang kemanusiaan, baik dari segi kebencanaan, relawan, donor darah maupun bidang kemanusiaan lainnya.

Ika Siti Rakhmatika, ketua PMI Kabupaten Kuningan mengatakan, sebelum melaksanakan kunjungan ke PMI Kota Semarang, pihaknya telah mendengar dan mengetahui banyak hal mengenai kegiatan kemanusiaan dan sepak terjang yang telah dilakukan oleh PMI Kota Semarang melalui beberapa media digital.

“Ternyata benar, PMI Kota Semarang sudah jauh lebih maju. Bahkan, beberapa hal sangat menonjol. Karena itu, kami ingin menggali dan mengetahui pelayanan-pelayanan di PMI Kota Semarang, seperti pelayanan thalasemia dan hemofilia, kemudian bagaimana pengelolaan di bidang SDM, pegawai markas dan UDD, serta terobosan penggalangan bulan dana yang mencapai miliran rupiah, dan bagaimana cara mendapatkan CSR,” ungkap Ika.

Mugiyanto menyebutkan, selama ini PMI Kota Semarang selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di Kota Semarang. Seperti posko 24 jam dengan penjaga yang selalu siap di markas, memberikan mobil/ambulans gratis, pelatihan gratis relawan dan kebencanaan kepada masyarakat serta masih banyak lainnya. Di bidang pendidikan, PMI Kota Semarang juga memiliki lembaga pendidikan Politeknik Bina Transfusi Darah (Polbitrada) dan memberikan besiswa kepada masyarakat yang ingin belajar di kampus Polbitrada.

“Sumber dana untuk semua pelayanan tersebut, yaitu dari bulan dana dan bantuan-bantuan berupa CSR. Kami berkomitmen segala bantuan dari masyarakat , kami kembalikan lagi kepada masyarakat,” tandas Mugi.(*)