JEPARA (SUARABARU.ID) – Seorang Pejabat yang memegang salah satu Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintah Kabupaten Jepara telah diumumkan terkonfirmasi Covid-19 pada tanggal 9 Februari lalu. Ia kini sedang menjalani isolasi mandiri bersama keluarganya.
Disamping itu Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara juga mengumumkan 47 warga Jepara yang ditemukan terkonfirmasi Covid – 19 berdasarkan pemeriksaan PCR.
Diantara mereka terdapat tenaga kesehatan, siswa SD dan SMA. Saat ini tim Puskesmas tengah melakukan pelacakan kontak erat. “ Jika ditemukan ada kontak erat akan dilakukan swab,” ujar Juru Bicara Covid-19, Muh Ali.
Dari data yang dirilis oleh Sagas Pengananan Covid-19 Kabupaten Jepara hingga hari Kamis 10 Februari 2022 jam 14.29 WIB, jumlah warga yang dirawat di rumah sakit meningkat menjadi 27 orang.
Mereka dirawat di RSUD RA Kartini 9 orang, RSUD Rehata 2 orang, RS Sltan Hadirin 5 orang, RS Graha Husada 1 orang, RS PKU Muhammadiyah Mayong 7 orang dan rumah sakit luar daerah3 orang.
Terkait dengan penambahan angka warga yang terkonfirmasi covid-19 Juru Bicara Satgas Covid-19 Jepara Muh Ali mengajak warga Jepara untuk kembali menjalankan protokol kesehatan. “Saat landai kita sempat abai. Kini saatnya kita kembali menjalankan prokes dengan disiplin,” ujar Muh Ali.
Disamping itu bagi yang belum vaksin juga diharapkan segera melakukan vaksinasi, termasuk vaksinasi anak usia 6 -11 tahun dan lansia, tambahnya.
Hadepe
