(SUARABARU.ID) – Pelatih Timnas Italia Roberto Mancini ternyata belum melupakan Mario Balotelli.
Balotelli dan Mancini pernah bekerja sama di Inter Milan dan Manchester City.
Saat ini karier Balo sedang naik sejak membela klub Turki Adana Demirspor mulai 2021.
Mancini memanggil kembali Balo lantaran kesulitan menemukan striker tajam yang bisa diandalkan.
Mario (31) kali terakhir berseragam Gli Azzurri pada Juli 2018 dalam laga kontra Polandia yang berakhir 1-1 di ajang UEFA Nations League.
Mancini memanggil mantan penyerang Liverpool ini selepas tampil konsisten bersama Adana.
Balo mengemas delapan gol dan tiga asis dalam 19 laga di Liga Super Turki musim ini.
Mancini mencari opsi di lini depan untuk menghadapi play-off Piala Dunia 2022.
Problem utama La Nazionale adalah kesulitan mencetak gol.
Krisis striker yang dialami Squadra Azzurra tak lepas dari klub-klub besar Seri A yang lebih mengandalkan penyerang asing.
Dari klub di posisi tujuh besar Seri A saat ini, tak ada striker lokal Italia yang jadi andalan.
Sebelumnya, Seri A menghasilkan banyak penyerang tajam seperti Christian Vieri, Luca Toni, Antonio Di Natale, dan Filippo Inzaghi.
Kini, Mancini berharap Balo bisa menghadirkan solusi demi menembus putaran final World Cup 2022.
Mario, yang membela Timnas Italia mulai 2010, memiliki 36 caps dan mencetak 14 gol.
rr
