(SUARABARU.ID) – Pada MotoGP 2021, para pembalap Ducati memperlihatkan kemajuan yang luar biasa.
Francesco Bagnaia, Jack Miller, Jorge Martin, dan Johann Zarco sukses menunjukkan penampilan yang mengagumkan.
Di antara empat nama itu, Bagnaia dan Martin pantas diberi perhatian khusus.
Martin, pembalap Pramac Racing, akhirnya terpilih menjadi pendatang baru terbaik.
Sementara Bagnaia, mantan murid Valentino Rossi, menjadi runner-up di belakang Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Performa mentereng Jorge membuat manajemen Ducati berani memberinya promosi ke tim pabrikan pada MotoGP 2023.
Promosi itu otomatis mengancam dua pembalap tim pabrikan saat ini, Bagnaia dan Miller.
Kontrak Bagnaia dan Miller sama-sama akan habis pada akhir musim 2022.
Kendati belum menerima penawaran kontrak baru, Bagnaia tetap kalem.
Pecco, sapaan akrab pembalap asal Italia ini, malah menyanjung Martin.
‘’Jorge melakukan pekerjaan dengan baik tahun ini. Kita harus ingat dia melewatkan beberapa balapan setelah kecelakaan di Portimao,’’ tutur Bagnaia seperti dilansir dari Corsedimoto.
Pecco mengaku takjub dengan kemampuan Martin dalam mengendalikan Desmosedici.
Motor Ducati itu bukanlah motor yang mudah dikendarai.
‘’Saya butuh lebih banyak waktu untuk terbiasa. Bagi saya, ini adalah tahun pertama saya dapat mengembangkan perasaan yang sangat baik dengan motor,’’ tandas Pecco.
rr
