blank
Kapolres Wonosobo AKBP Ganang Nugroho Widhi SIK MT ketika menyerahkan santunan. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO (SUARABARU.ID) – Forum Pemuda 86 Wonosobo Jawa Tengah, Rabu (24/22), menyantuni 60 anak yatim piatu bersamaan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Balai Desa Kedalon Kalikajar Wonosobo.

Hadir dalam acara tersebut, Kapolres AKBP Ganang Nugroho Widhi SIK MT, Kasdim 0707 Mayor Czi Henry Handoko, Kepala Pelaksana BPBD Bambang Trie, KH Khoirullah Almujtaba dan Komandan Satgassus BPAN Rahmat Joko Wibowo.

Turut hadir pula Camat Kalikajar Subagyo Agus BM, Kapolsek AKP Sutaryanto, Danramil 07 Kapten Inf Robertus S, Sekretaris Kesbangpol Agung Prabowo, Pembina Forum Pemuda 86 Umar Yusuf dan Kepala Desa Kedalon Agusmanto.

Ketua Forum Pemuda 86 Wonosobo Bejo Triyono mengatakan organisasi baru yang didirikan pada 6 Juni 2021 lalu itu telah banyak melakukan kegiatan sosial di masyarakat. Berupa satunan pada anak yatim piatu, membagi sayuran dan nasi box serta membagi masker di beberapa tempat umum.

“Prinsipnya Forum Pemuda 86 ingin membantu pemerintah di bidang sosial dan kemanusiaan. Di masa pandemi global Covid-19 ini, kami juga telah melakukan penyemprotan desinfektan ke tempat ibadah dan ruang publik lainnya,” ujar dia.

Terus Bergerak

blank
Ketua Forum Pemuda 86 Wonosobo Bejo Triyono menerima potongan tumpeng. Foto : SB/Muharno Zarka

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Bambang Trie, yang mewakili Bupati Afif Nurhidayat karena berhalangan hadir, mengapresiasi atas kegiatan sosial dan kemanusiaan yang digelar Forum Pemuda 86 Wonosobo selama ini.

“Ini sangat luar biasa. Organisasi yang beranggotakan pemuda berasal dari berbagai profesi dan latar belakang itu, kini fokus melakukan aktifitas di bidang sosial dan kemasyarakatan. Aktifitas sosial ke depan harus terus dilakukan,” ujarnya.

Komandan Satgassus BPAN Jateng Rahmat Joko Wibowo memberi semangat pada anak yatim piatu untuk tetap optimis dan yakin dengan keberhasilan di masa depan. Dia mencontohkan dirinya yang jadi anak yatim di usia anak, bisa menjadi anggota TNI dan bekerja di pemerintahan.

“Dengan terus belajar, kerja keras dan doa, anak yatim piatu bisa sukses meniti karier di masa yang akan datang. Jangan berkecil hati meski sudah tidak punya orang tua, tapi bisa menjadi generasi yang sukses, tangguh dan mandiri,” tegasnya.

KH Khoirullah Almujtaba atau yang kerap dipanggil Gus Itab dalam taushiyahnya menyebut apa yang dilakukan Forum Pemuda 86 dengan memberi santunan pada anak yatim piatu termasuk perbuatan yang mulia dan sangat baik sekali.

Muharno Zarka