MAGELANG (SUARABARU.ID) – Para karyawan obyek wisata di Kota Magelang, khususnya obyek wisata Taman Kyai Langgeng (TKL) kini bisa bernafas lega menyusul ditetapkannya kota ini masuk level 2 penanganan Covid-19.
Artinya, obyek wisata milik Pemkot Magelang tersebut bisa dikunjungi wisatawan, meski jumlahnya masih terbatas dan tetap harus melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Hari Sabtu (23/10), TKL mulai menerima kunjungan wisatawan.
‘’Kami sangat menantikan momen dibukanya kembali TKL. Selain dapat melayani kembali masyarakat atau wisatawan, juga dapat membahagiakan para karyawan yang selama tutup sangat terpengaruh terhadap kondisi ekonominya,’’ kata Direktur Utama PDOW Taman Kyai Langgeng, Arif Taat Ujiyanto kemarin.
Terkait itu, lanjutnya, pengelola TKL sudah mempersiapkan jauh-jauh hari sebelum momen ini datang. Belum lama ini TKL juga mengikuti verifikasi lapangan terkait dengan sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability), dan dinyatakan lulus.
Menurutnya, syarat dan ketentuan bagi pengunjung tempat wisata mengikuti aturan di Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 53 Tahun 2021. Pada Inmendagri diatur tempat wisata umum diizinkan buka kembali dengan kapasitas maksimal 25 persen, dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
‘’TKL juga wajib menggunakan aplikasi peduli lindungi untuk skrining pengunjung dan pegawai. Anak di bawah 12 tahun boleh masuk asal didampingi orang tua,’’ terangnya.
Arif menjelaskan, dengan diraihnya sertifikat CHSE, maka aturan yang tercantum di dalam Inmendagri itu sudah terpenuhi. Pihaknya juga sudah menyiapkan scan barcode di pintu utama masuk Taman Kyai Langgeng.
‘’Sebelum masuk, pengunjung wajib pakai masker, cuci tangan pakai sabun dan scan barcode. Ini protokol yang harus diikuti pengunjung sesuai dengan simulasi yang kita lakukan sebelumnya, dan juga bagian dari verifikasi CHSE,’’ terangnya.
Setelah masuk di dalam area TKL, pihaknya juga menyiapkan sejumlah wastafel tempat cuci tangan. Sekaligus aktif menghimbau kepada para pengunjung untuk tetap jaga jarak selama berwisata dan cuci tangan atau memakai hand sanitizer.
‘’Petugas kami akan keliling untuk mengawasi dan mengingatkan pengunjung agar patuh pada protokol kesehatan. Hal ini demi kebaikan kita semua, sehingga tidak terjadi penyebaran Covid-19,’’ tegasnya sambil menyatakan, wisatawan yang datang ke TKL bisa menikmati semua wahana yang tersedia.
Penulis : Prokompim/Pemkotmgl
Editor : Doddy Ardjono
