BLORA (SUARABARU.ID) – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2021 Kodim 0721/Blora yang berlokasi di Desa Plantungan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah secara resmi ditutup.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan naskah dan penyerahan hasil kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2021 oleh Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro, S.Sos., M.Tr (Han) kepada Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si bertempat di Aula Makodim 0721/Blora Jl. Pemuda No. 44 Blora, Kamis (14/10).
Hadir, Forkopimda Blora, Kepala Dinas/OPD, Forkopimcam Blora, Kades Plantungan Endang Susana dan tamu undangan.
Dandim 0721/Blora Letkol Inf Andy Soelistyo Kurniawan Putro, selaku Komandan Satgas TMMD menyampaikan terima kasih atas kepercayaannya untuk pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahap III TA 2021.
TMMD dimaksudkan untuk membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Blora dalam rangka percepatan pembangunan di daerah terisolasi atau daerah pelosok guna meningkatkan kelancaran arus transportasi sehingga dapat meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat.
“TMMD merupakan program kerja terpadu dan berkelanjutan antara TNI, Polri dan Pemerintahan Daerah yang mensinergikan program masing-masing instansi untuk membantu meningkatkan Percepatan pembangunan di daerah, sehingga meningkatkan taraf hidup masyarakat pedesaan khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, terpencil dan daerah perbatasan,” ujar Dandim.
Lebih lanjut Dandim menjelaskan terkait kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2021 yang dibuka tanggal 15 September 2021 dan berakhir pada 14 Oktober 2021 di Desa Plantungan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora.
Sasaran fisik meliputi pembangunan jalan makadam sepanjang 1.195 m lebar 2,5 meter, pembangunan talud bahu jalan di 7 titik dengan panjang 204,7 m lebar 0,3 m, pembangunan box culvert panjang 5 m lebar 1 m dan drainase di 2 titik panjang 102 m, dengan hasil 100%.
Sedangkan untuk kegiatan nonfisik berupa penyuluhan dan keterampilan dari dinas instansi terkait guna meningkatkan pengetahuan.
:Materinya tentang kesehatan, hukum, pertanian, narkoba, wawasan kebangsaan dan keterampilan dari tim penggerak PKK Kabupaten Blora, Persit Kartika Chandra Kirana cabang XLII Blora dan Bhayangkari cabang Polres Blora untuk menambah keterampilan ibu-ibu sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Dandim.
Sementara itu, Bupati Blora H. Arief Rohman juga mengucapkan terima kasih apresiasi yang tinggi kepada Dandim 0721/Blora beserta Jajarannya yang telah melakukan kegiatan fisik dan non fisik di desa Plantungan, bersinergi dengan Polres Blora, Instansi terkait, pemerintah desa dan masyarakat.
“Kita ingin seluruh desa di Kabupaten Blora makin maju dan mandiri, kita ingin kehidupan warga Blora semakin sejahtera. Infrastruktur makin memadai sehingga akses dan mobilitas orang dan barang dari dan ke desa makin lancar,” ucap Bupati Blora.
Lanjut Bupati, semangat sesarengan melalui TMMD inilah menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan memberdayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu/persoalan terkini dengan solusi.
“Pada prinsipnya masyarakat Blora harus betul-betul dapat hidup secara layak, dengan taraf kesehatan yang baik, dan sejahtera. Kemiskinan, kebodohan, dan penyakit harus kita atasi dan lawan bersama,” harap H. Arief Rohman.
Kudnadi