TEMANGGUNG,(SUARABARU.ID)– Ribuan warga Desa Soropadan, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung antusias mengikuti vaksinasi massal yang diselenggarakan badan Intelejen Negara (BIN).
Pelaksanaan vaksinasi yang dipusatkan di Soropadan Agro Ekspo tersebut, merupakan kerjasama antara Badan Intelejen Negara (BIN) dengan Pemkab Temanggung.
Selain vaksinasi massal, juga dilakukan vaksinasi secara door to door bagi sejumlah warga Dusun Digelan II, Desa Soropadan.
“Vaksinasi secara door to door ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Temanggung,” kata Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo, saat meninjau vaksinasi tersebut, Kamis ( 23/9/2021).
Heri mengatakan, hingga saat ini Pemkab Temanggung terus melakukan vaksinasi covid-19 baik melalui Dinas Kesehatan, maupun bekerjasama dengan Polres kTemanggung dan Kodim 0706/Temanggung.
Ia menambahkan, hingga saat ini capaian vaksinasi covid-19 di wilayah Kabupaten Temanggung baru mencapai sekitar 28 persen untuk dosis pertama dan 19 persen untuk dosis pertama dan kedua.
Menurutnya, capaian vaksinasi covid-19 di kabupaten yang mempunyai sebutan “Negeri Tembakau” tersebut, salah satunya disebabkan penyaluran vaksin dari pusat yang juga sangat terbatas.
Meskipun demikian, Pemkab Temanggung akan terus berupaya menggenjot vaksinasi tersebut. Salah satunya, dari masing-masing Forkompimda untuk meminta tambahan vaksinasi ini.
Heri mengatakan, Pemkab Temanggung berharap hingga akhir tahun ini seluruh warganya dapat tervaksinasi seluruhnya. Sehingga, masyarakat mendapatkan kekebalan kelompok.
Ia menambahkan, untuk menjangkau seluruh massyarakatnya dapat dilayani vaksinasi tersebut, pihaknya juga akan mengupayakan layanan vaksinasi secara door to door. Khususnya, bagi kelompok masyarakat tertentu seperti orang, lansia, orang dalam gangguan jiwa dan lainnya.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Heri Ibnu Wibowo berpesan kepada masyarakat setempat agar tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
“Meskipun njenengan ( anda, red), sudah divaksin. Jangan sak karepe dewe ( semaunya sendiri,red), melainkan tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat. Yakni memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan. Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, dan tidak bepergian kalau bukan untuk kepentingan yang sangat mendesak,” harapnya
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung, Kristi Widodo mengatakan, dalam program vaksinasi bersama BIN tersebut, pihaknya mendapatkan sebanyak 4.000 dosis vaksin jenis Sinovac.
“Sebanyak 4000 dosis vaksin tersebut digunakan di dua lokasi yakni di Desa Soropadan dan di Institut Islam Nadhatul Ulama (Inisnu ) Temanggung,” kata Kristri yang juga menjabat Asisten II bidang Administrasi Sekda Temanggung.
Menurutnya, untuk melayani masyarakat di dua lokasi tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung mengerahkan empat tim tenaga kesehatannya. Sedangkan, target masyarakat yang tervaksinasi sebanyak 4000 orang di dua lokasi,
“Masing-masing lokasi ditargetkan bisa mevaksin sebanyak 1000 orang seharinya, dan pelaksanaan vaksinasi tersebut dilakukan selama dua hari,” katanya.
Yon-Mul
