SEMARANG (SUARABARU.ID)– Duta Besar Denmark untuk Indonesia, Lars Bo Larsen, mengapresiasi langkah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam menangani covid-19 di wilayahnya. Salah satunya yakni penerapan program Jogo Tonggo.
Menurutnya, melalui Jogo Tonggo yang diinisiasi Ganjar, penanganan mereka yang terdampak kasus covid-19 bisa lebih baik. Gerakan itu pun gencar dilakukan di wilayah Jateng.
”Saya menganggap itu impresif dan sangat bagus,” kata Larsen, usai pertemuan di Ruang Rapat Kantor Gubernur Jateng, Grhadika Bhakti Praja, Semarang, Rabu (22/9/2021).
BACA JUGA: Persiapan PTM Harus Sertakan Testing
Ditambahkan dia, melalui Jogo Tonggo, kasus covid-19 di Jateng mengalami penurunan. Jadi hal itu merupakan tindakan yang bagus.
Selain itu, Larsen juga lebih mendukung bila pada program Jogo Tonggo tidak hanya mengandalkan kepedulian antartetangga, tetapi juga ada dukungan dari pihak internasional. Seperti halnya dukungan dalam bentuk vaksin atau yang lainnya.
”Ini akan lebih banyak mendukung, bila ada lebih banyak support internasional, kaitannya dengan vaksin ataupun pengobatan covid-19,” imbuhnya.
BACA JUGA: Jepang Jadi Potensi Besar Pasar Produk UKM Jateng
Program Jogo Tonggo merupakan cara pemberantasan covid-19, berbasis kewilayahan. Melalui Instruksi Gubernur Nomor 1 Tahun 2020, dibentuk Satgas Jogo Tonggo, yang memberdayakan warga hingga wilayah Rukun Warga (RW).
Sesuai namanya, Jogo Tonggo mengedepankan partisipasi aktif warga untuk saling menjaga dari penularan covid-19. Jika ada yang terinfeksi virus corona, warga dapat saling menjaga dengan memberikan perhatian, dan tidak memberikan stigma pada mereka yang tertular.
”Salah satu upaya untuk penanganan covid-19, kami saling menjaga di antara tetangga yang terdekat atau Jogo Tonggo,” ungkap Ganjar, saat memberikan gambaran program itu pada Dubes Denmark.
BACA JUGA: Sebanyak 61.879 Orang Telah Ikuti Vaksinasi Massal Polres Magelang
Saat ini, imbuhnya, Pemprov Jateng juga mulai membangun kembali sektor ekonomi, seperti mal, tempat wisata, hingga restoran. Termasuk melakukan pembelajaran di sekolah secara hati-hati, sambil melakukan percepatan vaksinasi.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga membeberkan beberapa potensi investasi yang berpeluang di Jateng kepada Pemerintahan Denmark.
Riyan
