KUDUS (SUARABARU.ID) – Bupati kudus H.M. Hartopo kembali meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), Kali ini Pihaknya mengunjungi SDIT Al-Islam Kudus, Senin (13/9). Disela kunjunganya, pihaknya memantau penerapan protokol kesehatan yang diterapkan di sana.
“Penerapan protokol kesehatan yang ada disini saya harap dapat diterapkan dengan baik dan benar agar PTM dapat berjalan lancar,” ucapnya.
Bupati Hartopo juga mengimbau pihak sekolah memberikan kewenangan penuh pada satgas protokol kesehatan untuk melaksanakan tugasnya dalam pengawasan.
“Berikan kewenangan penuh pada satgas sesuai fungsinya yaitu pengawasan prokes, bagi ditiga titik. Yang diluar untuk skrening murid, guru, atau tamu yang masuk, selanjutnya ada yang dikantor guru, kemudian ada yang mobile meninjau setiap kelas. Dipastikan satgas selain guru yang mengajar agar tidak mengganggu KBM,” pesanya.
Selain itu, Bupati hartopo juga meminta kepada para guru untuk memberikan edukasi kepada siswa tentang virus Covid-19.
“Untuk para guru, jangan lupa edukasi siswa satu dua menit diawal pelajaran, jelaskan tentang apa itu virus corona, bagaimana penyebaranya, serta bagaimana cara proteksi diri. Diharap dengan edukasi akan memberikan pemahaman pada siswa tentang bahaya corona,” jelasnya.
Terakhir, Bupati Hartopo menegaskan bagi semua sekolah bahwa protokol kesehatan wajib ada dalam SOP sebagai syarat terlaksananya kegiatan belajar mengajar.
“Protokol kesehatan wajib ada dalam SOP KBM sebagai syarat, termasuk didalamnya harus ada satgas,” pungkasnya.
Tm-Ab