Pengurus ESI Jateng Pamitan ke KONI Ikut Eksibishi PON XX/Papua

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Cabang Olah Raga E-Sports Indonesia (ESI) Jawa Tengah, menjadi salah satu tim yang diundang untuk tampil pada eksibishi PON XX/Papua 2020. Cabor ini akan dipertandingkan di Mimika, pada 22–26 September 2021 mendatang.

Atas undangan itu, ESI Jateng melakukan audiensi dengan Plt Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana, di kantor KONI, Rabu (26/8/2021).

”Kami dari ESI Jateng, mendapat undangan untuk tampil pada eksibishi PON nanti,” kata Ketua ESI Jateng, Sondi Siswanto, saat audiensi.

BACA JUGA: Gubernur Kaltim Minta Droping Vaksin ke Gubernur Jateng

Seperti diketahui, pada PON XX/Papua, akan mempertandingkan 37 cabor. Kemudian ada 10 cabor yang digelar secara eksibishi, yakni aerosport, hapkido, jujitsu, kabaddi, kick boxing, sambo, kurash, triathlon, modern pentathlon dan E-Sports.

Sondi yang merupakan Kepala Badan Intelejen Nasional (BIN) Jateng berpangkat Brigadir Jenderal TNI itu, hadir bersama empat pengurus lainnya, Supriyadi (Wakil Ketua), Isworo (Wakil Sekum), Henry Wahyono (Kabid Umum) dan Anton Ashari (Bidang Organisasi).

Dalam petemuan itu, dari pihak KONI, Bona didampingi Waketum II Sudarsono, Waketum III Hary Nuryanto, Wasekum Ade Oesman, Kabid Hukum Joko Priyono, Wakabid Hukum Ali Purnomo dan Kabid Humas-Media Darjo Soyat.

BACA JUGA: Vaksinasi di DPC PKB Kebumen Melonjak Jadi 1.200 Peserta

Menurut Sondi, ada lima daerah yang akan tampil pada eksibishi PON XX/Papua, yakni DKI, Jabar, Jateng, Jatim dan Banten.

”Jateng diundang ke eksibishi ini, karena memiliki prestasi yang kompetitif dengan daerah lain,” jelasnya.

Pada kesempatan itu juga dijelaskan, PB ESI sudah menjadi anggota KONI Pusat. Namun untuk ESI Jateng, belum menjadi anggota KONI Jateng. Karena itu dia berharap segera dimasukkan sebagai anggota.

BACA JUGA: Gus Yatun : Kewenangan Harus Dilaksanakan Berdasarkan Aturan

”Kami sudah pernah beraudiensi dengan almarhum Pak Subroto lewat virtual. Kini kami menindaklanjuti, agar segera ada proses untuk menjadi anggota KONI,” harap dia.

Disebutkannya, saat ini sudah ada 21 Pengkab/Pengkot ESI di Jateng. Dengan demikian, secara administratif sudah melampaui 50 persen plus satu (syarat minimal menjadi anggota KONI). Pengajuan menjadi anggota KONI pun sudah dilakukan sejak Maret lalu.

Atas fakta itu, Bona memaparkan, penetapan suatu cabor untuk menjadi anggota KONI adalah, lewat Rapat Anggota Tahunan (RAT), yang biasanya digelar setiap akhir tahun. Pada RAT terakhir kepengurusan Periode 2017-2021, KONI Jateng mengesahkan delapan anggota cabor baru dari 10 yang mengajukan.

BACA JUGA: Bank Jateng Peroleh Penghargaan Sebagai Bank Terbaik 2021

”Ada dua cabang yang kami tunda pengesahannya hingga April 2021, yakni hapkido dan kurash, karena kelengkapan administrasinya kurang. Jadi ESI pun seyogyanya melewati tahapan itu,” terang Bona.

Kendati belum menjadi anggota, KONI Jateng akan tetap memberi rekomendasi ESI untuk tampil pada eksibishi. Sebab, domisili Pengprov ESI memang di Jateng.

Riyan