SEMARANG – Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Semarang (USM) menggelar Lokakarya Program Studi Magister Ilmu Pangan yang diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom Cloud Meetings, Rabu (25/8/2021).
Kegiatan lokakarya kurikulum ini mengundang narasumber Prof. Dr. Ir. Anang M. Legowo, M.Sc. (dari Program Studi Teknologi Pangan UNDIP) dan Dr. Ir. Muhammad Nurcahyanto, M.Sc. (dari Program Studi Ilmu Teknologi Pangan UGM) dengan moderator Antonia Nani Cahyanti, S.Si., M.Si..
Lokakarya ini diikuti oleh dosen Fakultas Teknologi Pertanian USM, Badan Penjaminan Mutu (BPM) USM, Dinas Pertanian Kota Semarang, Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri, PT Indofood Sukses Makmur, PT Perkebunan Teh Tambi Wonosobo, Pimpinan Mie Ongklok Instant, dan Pimpinan Yuasa Food Wonosobo.
Selain itu hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Jurusan Teknologi Pangan Universitas PGRI Semarang, Ketua Jurusan Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Semarang, Pengurus IKA FTP USM dan Alumni, serta Orma Fakultas Teknologi Pertanian USM..
Acara ini dibuka secara resmi oleh Rektor USM Andy Kridasusila, SE, MM, dalam sambutannya ia menuturkan, di era revolusi 4.0 dan kesiapan untuk menghadapi era 5.0 kedepannya yang sangat diperlukan untuk sebuah negara adalah terkait dengan ketahanan pangan, ketahanan energi, dan tentu saja air.
“Terkait dengan ketahanan pangan dengan Indonesia yang jumlah penduduknya sekitar 270 juta yang merupakan urutan ke-4 terbesar di dunia, hal ini sangat membutuhkan sumber daya manusia yang unggul, sehingga peranan perguruan tinggi menjadi sangat penting” ungkap Andy.
“Diharapkan agar program studi yang direncanakan oleh USM yaitu Program Studi Magister Ilmu Pangan akan bisa memberikan sumbangsih dan memberikan kontribusi dalam upaya mencerdaskan anak bangsa yang terkait dengan pangan, sehingga ketahanan pangan di Indonesia akan tetap terjaga dan memunculkan eksistensi yang berkelanjutan untuk bisa bersaing terutama di tingkat Nasional,” imbuhnya.
Sementara Dekan Fakultas Teknologi Pertanian USM Dr. Ir. Haslina, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa, tujuan kegiatan lokakarya penyusunan kurikulum ini untuk mendukung Pendirian Program Studi Magister Ilmu Pangan guna mencetak lulusan yang kompeten, unggul, mandiri, profesional, dan mampu mengikuti tuntutan perkembangan IPTEKS di bidang pangan baik di tingkat Nasional dan Internasional, serta menghasilkan dokumen kurikulum yang sesuai dengan Renstra Jurusan dan Fakultas dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan standar Pendidikan Tinggi Kemendikbud No.3 Tahun 2020.
Ketua tim penyusunan kurikulum Program Studi Magister Ilmu Pangan USM Dr. Ir. Bambang Kunarto, M.P, dalam paparannya menyampaikan bahwa, penelitian dan pengembangan di bidang pangan dan inovasi produknya harus dilakukan secara terus-menerus seiring dengan ketatnya persaingan di antara produk-produk pangan dari dalam dan luar negeri.
Untuk itu diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, baik dalam pengembangan keilmuan maupun pengalaman keahliannya. Ilmu pangan dimanfaatkan untuk keperluan pengembangan dan pemutakhiran Iptek bidang pangan serta pemecahan permasalahan yang terkait dengan pangan.
Dr. Ir. Muhammad. Nurcahyanto, M.Sc. selaku narasumber mengatakan bahwa dasar pembentukan PS Magister Ilmu Pangan yaitu Perpres no 8 Tahun 2012 tentang KKNI, dan Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Standar Pendidikan Tinggi.
Dari Permendikbud No3 Tahun 2020 mengacu ke KKNI mencakup sikap, kemampuan khusus dan umum, kompetensinya mencakup yaitu mampu mengetahui ilmu pangan dan keterampilan umum, mampu mengembangkan ilmu pangan.
Menurutnya kompetensi sikap yaitu penguatan sikap yang dipersyaratkan dan lebih luas, sehingga yang harus dirumuskan adalah keterampilan khusus yaitu mampu mengembangkan ilmu pangan melalui riset karya inovatif.
Sementara, narasumber lain Prof. Dr. Ir. Anang M. Legowo, M.Sc. menyampaikan masukan perlu keunikan dan keunggulan Pendirian Program Studi Magister Ilmu Pangan USM yang dikomparasikan dengan Program Studi yang sama atau sejenis dari beberapa Perguruan Tinggi lain di Indonesia /Luar Negeri.
Saiful Hadi – USM