blank
Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyatakan, Pemkab menyiapkan anggaran untuk pembelian 10 mobil sebagai hadiah atau penghargaan  bagi kinerja desa dan pemerintah desa yang berprestasi, mandiri, kreatif dan inovatif.

Menurut Arif Sugiyanto, Pemkab terus mendorong pemerintah desa memiliki etos kerja atau budaya kerja yang baik. Hal ini ditunjukan dengan konsep pengembangan desa agar masyarakat bisa hidup lebih aman, tenteram, dan sejahtera.

Bupati menyatakan, mulai tahun ini pihaknya mengadakan perlombaan bagi pemerintah desa. Dalam hal ini aparatur desa yang berhasil menunjukan kinerja terbaik. Yakni, mereka yang mampu mengembangkan dan memajukan desa dengan melibatkan pemberdayaan masyarakat.

blank
Bupati Arif Sugiyanto dan pejabat terkait mengikuti Webinar Best Practice Inovasi Daerah dan Penilaian Indeks Inovasi Daerah di Gedung F, Rabu 4/8.(Foto:SB/Ist)

Dia bertekad meningatkan desa lebih mandiri. Apalagi dalam otonomi daerah, kabupaten juga dituntut lebih mandiri. Mandiri di sini bisa dalam hal penggunaan dana, atau bisa kreativitas untuk menunjang peningkatan PAD atau PADes.

“Inovasi ini termasuk yang akan dilombakan tingkat desa berhadiah 10 mobil,”ujar Bupati usai Webinar Best Practice Inovasi Daerah dan Penilaian Indeks Inovasi Daerah di Gedung F, Kompleks Sekda, Rabu (4/8/2021).

Sesuai Kebutuhan Desa

Bupati menjelaskan, hadiah tersebut akan diberikan oleh Pemkab sebagai bentuk reward atau penghargaan kepada kepala desa atau pemerintah desa atas dedikasi dan kinerjanya dalam mengembangkan wilayah masing-masing.

“Ini adalah hadiah yang fantastis sebagai bentuk apresiasi kita terhadap kinerja seluruh aparatur desa. Jadi silakan bekerja dengan baik,”tutur Arif Sugiyanto.

Bupati berharap, desa bisa melakukan komunikasi yang baik dengan masyarakat dalam perlombaan ini. Sebab, ada beberapa kriteria yang dilombakan. Misalnya soal ketahanan pangan masyarakatnya, lalu kemiskinan, penggunaan anggaran desa, dan administrasinya.

“Bisa juga soal pelayanan, digitalisasi, kemudian potensi wisata desanya. Jadi banyak kriterianya, tahun ini sudah kita lombakan. Untuk hadiah mobilnya diberikan tahun depan 2022,”kata Bupati.

Mobil yang diberikan nanti juga akan disesuaikan dengan kebutuhan desa. Bisa jadi mobil ambulance, atau juga bisa mobil operasional. Setiap desa memiliki kebutuhan masing-masing.

Komper Wardopo

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini