(SUARABARU.ID) – Menatap paruh kedua MotoGP 2021, yang dimulai 8 Agustus mendatang, tim Ducati punya sasaran untuk menggusur posisi pemimpin klasemen sementara pembalap, Fabio Quartararo.
Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti menyatakan Quartararo adalah rival terkuatnya pada musim ini.
Ciabatti juga melabeli rider tim Monster Energy Yamaha itu sebagai pembalap ‘’berbahaya’’ di lintasan.
Konsistensi menjadi sisi yang jadi atensi pabrikan Italia ini. Paolo terus mencari cara untuk meredam stabilitas Quartararo.
Dari sembilan balapan sejauh ini, pembalap berkebangsaan Prancis itu hanya mencatat sekali hasil jeblok.
Quartararo alias El Diablo (Si Setan) memimpin klasemen dengan meraih 156 poin.
Saat ini Ducati memiliki tiga pembalap yang berada dalam posisi lima besar, yakni Johann Zarco (Pramac Racing) di peringkat kedua, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team/urutan ketiga), dan Jack Miller (Ducati Lenovo Team/peringkat kelima).
Zarco terpaut 34 poin dari Quartararo. Karena itu, Bagnaia dan Miller diharapkan bisa menggebrak dalam 10 balapan tersisa.
‘’Dia (Quartararo) sangat cepat dan konsisten. Dia adalah saingan terkuat kami dalam memperebutkan gelar juara dunia musim ini,’’ ungkap Ciabatti seperti dilansir dari Motosan.
Paolo ingin Zarco dan kolega mampu mengimbangi konsistensi El Diablo. Yang terpenting, mati-matian meraih angka pada putaran kedua nanti.
‘’Yamaha sangat bagus di semua sirkuit. Kami pun harus begitu,’’ tandas Ciabatti.
rr
