TEGAL (SUARABARU.ID) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal kembali menandatangani MoU dengan Rumah Sakit (RS) dan Perguruan Tinggi (PT) dalam upaya percepatan vaksinasi Covid-19 secara massif di Kota Tegal.
Penandatanganan kerjasama antara Pemkot Tegal dilaksanakan oleh Wali Kota Tegal H. Dedy Yon Surpriyono dengan RS dan PT dilaksanakan di Pringgitan, Komplek Bali Kota Tegal, Senin (26/7/2021).
Sebelumnya Pemkot Tegal melaksanakan Penandatanganan MoU dengan tujuh rektor dan direktur perguruan tinggi wilayah Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Brebes.
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono dalam menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan vaksinasi secara masif di Kota Tegal dengan membuka gerai-gerai vaksinasi di wilayah Kota Tegal.
“Langkah lain yang akan kita laksanakan adalah penambahan pos-pos vaksinasi baru di kantor-kantor Polsek, Koramil, GOR Wisanggeni, dan sekolah-sekolah, sehingga percepatan vaksinasi ini bisa membuahkan hasil yang maksimal,” ujar Wali Kota Tegal.
Ia menyampaikan bahwa untuk merealisasikan penambahan lokasi vaksinasi, pihaknya juga akan menambah tenaga medis dan paramedic. Hal ini dilakukan karena keterbatasan tenaga medis dan paramedis yang ada di Kota Tegal. Pemkot mengajak kerjasama perguruan-perguruan tinggi dan rumah sakit yang ada di wilayah Tegal dan sekitarnya untuk merealisasikan rencana ini.
“Beberapa waktu lalu kami telah menandatangani kerjasama dengan tujuh perguruan tinggi yang memiliki konsentrasi ilmu kesehatan, kami sudah bersepakat agar mereka bisa menerjunkan para alumni dan mahasiswa semester akhir untuk membantu pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat,”jelas Dedy Yon.
Kepala Dinas Kota Tegal, dr Sri Primawati Indraswari yang hadir dalam penandatangan kerjasama tersebut menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan upaya untuk mendukung tim vaksinasi yang ada di Kota Tegal, untuk memenuhi kebutuhan tim vaksinasi melakukan percepatan vaksinasi di Kota Tegal.
Pihaknya akan membentuk 50 tim vaksinasi yang akan disebar di wilayah, yang terdiri di Kantor Dinas Kesehatan Kota Tegal, Rumah Sakit, Puskesmas-puskesmas, Klinik kesehatan, empat kantor Kecamatan, empat kantor Polsek, empat kantor Koramil, 27 Kantor kelurahan, Sekolah Dasar Negeri dan swasta, SMP Negeri dan Swasta, SMA sederajat Negeri dan Swasta Lembaga-lembaga Perguruan Tinggi, Mall dan Pusat Perbelanjaan, 14 Pasar Tradisional, GOR Wisanggeni dan rencananya akan meminjam halaman Gedung Birao.
Dinas Kesehatan juga sudah melakukan pelatihan selama empat hari untuk petugas-petugas vaksinasi, dari mahasiswa dan organisasi profesi, yang dibekali pelatihan sebelum diterjunkan ke lapangan.
Nino Moebi