GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Penyaluran bantuan sosial berupa sembako yang diselenggarakan Polres Grobogan menggandeng mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Grobogan.
Penyaluran bansos ini dilaksanakan pada Sabtu 24 uli 2021. Kegiatan ini juga dihadiri langsung Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi, Dandim 0717 Purwodadi Letkol Inf Asman Mokoginta, Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyaningsih, dan mahasiswa PMII Grobogan dan Perwakilan IPSI Grobogan.
Dalam penyaluran bantuan sosial ini dilakukan di enam titik di Kecamatan Purwodadi. Sasarannya antara lain, para kru PO Bus, penggiat seni, kusir andong, tukang ojek baik offline maupun online, serta tukang parkir.
Total penyaluran bansos ini 150 paket sembako, antara lain Kru PO Bus sebanyak 50 orang, penggiat seni 20 orang, kusir andong sebanyak 20 orang, ojek offline atau tukang becak sebanyak 35 orang.
Untuk ojek online sebanyak 20 orang dan tukang parkir lima orang. Mereka mendapatkan bantuan sosial berupa paket sembako yang diserahkan langsung Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi.
“Hari ini kami melaksanakan kegiatan penyaluran paket sembako di enam titik di Kecamatan Purwodadi. Sebelum disalurkan, kami melakukan pendataan lebih dahulu. Dari data yang kita peroleh ini, kita salurkan bersama perwakilan mahasiswa dari PMII dan IPSI ini,” jelas AKBP Benny Setyowadi.
Sementara itu, Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Grobogan Amin Rois menjelaskan, penyaluran bantuan untuk masyarakat melibatkan mahasiswa merupakan terobosan positif.
“Kerja sama seperti ini sangat diharapkan masyarakat karena mereka bisa langsung bersentuhan dengan warga yang terdampak covid-19,” jelas Amin Rois.
Di sisi lain, menurut Amin, dengan terjun langsung dalam penyaluran bansos kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, mereka bisa melihat langsung kondisi masyarakat.
“Mereka memang butuh bantuan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19,” pungkas Amin Rois.
Hana Eswe.