KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Ombak besar menerpa tiga orang pemancing di kawasan breakwater (pemecah gelombang) Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kebumen, Minggu (26/6) sekitar Pukul 09.30.
Seorang pemancing, Sanrusdi (60), warga Desa Mangunweni, Kecamatan Ayahm dilaporkan hilang tersapu ombak. Hingga hari Minggu (27/6) petang korban masih dalam pencaraian Tim SAR gabungan di bawah koordinasi Basarnas Cilacap.
Sedangkan dua temannya, masing-masing Saiman (41) warga Desa Ayah Kecamatan Ayah, Kebumen, dan Siman (36) warga Tambak Kabupaten Banyumas, selamat karena berpegangan batu di area breakwater.
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen Iptu Tugiman mengungkapkan, ketiga orang tengah memancing di kawasan pemecah gelombang Pantai Logending.
Sekitar Pukul 09.30 WIB, tiba-tiba ombak tinggi datang dan menyapu korban sehingga jatuh ke air.”Saat melihat korban terjatuh ke laut, dua sakasi atau dua pemancing lainnya berusaha menolong menggunakan alat pancing. Namun korban tidak bisa diselamatkan,” jelas Iptu Tugiman.
Menurut keterangan sejumlah saksi, lokasi jatuhnya korban merupakan spot mancing yang cukup bagus. Namun tempat tersebut cukup berbahaya karena ombak besar bisa datang kapan saja.
Saat ini pencarian korban melibatkan Tim SAR Gabungan bersama Sat Polairud serta TNI. Selanjutnya Polsek Ayah bersama dengan warga setempat melakukan pencarian dengan menyisir tepi pantai.
“Mudah-mudahan bisa segera ditemukan. Tim SAR sudah bergerak melakukan pencarian,”jelas Iptu Tugiman.
Pencarian dalam dua hari ini melibatkan Basarnas Cilacap,Tim SAR Nelayan Lawet Perkasa Ayah Kebumen, Pos TNI AL Logending, Polairud, Polsek Ayah dan SAR lainya. Menurut Heru Purwoto dari Pusdalop BPBD Kebumen, sampai Minggu malam pencarian belum menemukan hasil.
Tim SAR gabungan alan melanjutkan pencarian korban Senin (28/6) besok pagi. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan aparat Polsek, Koramil TNI AL dan serta dibantu masyarakat dan Tim SAR Nelayan terus memantau sekitar lokasi Pantai Logending ke barat dan timur.
Komper Wardopo