SEMARANG (SUARABARU.ID) – Menyambut Hari Bhayangkara ke-75 tahun 2021, Polda Jawa Tengah menggelar bakti sosial dengan membagikan 35.000 paket sembako. Kegiatan dilaksanakan serentak yang simbolis dibagikan oleh Kapolri secara daring.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi Wakapolda Jateng dan para Pejabat Utama Polda Jateng menyampaikan, bahwa baksos akan berlangsung hingga 9 September 2021 .
Menurut Luthfi, pelaksanaan bakti sosial serentak ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahun dalam rangka memperingati hari Bhayangkara.
Disampaikan, kegiatan ini ditujukan untuk mendukung program pemerintah sesuai dengan tema ‘Peringatan Hari Bhayangkara ke- 75, yaitu Transformasi Polri yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju’.
“Sembako sebanyak 35.000 paket ini akan dibagikan kepada PP Polri/Warakawuri, panti asuhan, ojek pangkalan, penyandang disabilitas dan PHL,” ujarnya.
Sementara untuk sembako yang dibagikan berisi antara lain 5 kg beras, 1 kg gula pasir, 2 liter minyak goreng, 1 buah teh celup, 1 botol kecap manis, dan 1 kaleng sarden.
Luthfi mengatakan, kegiatan bakti sosial akan dilaksanakan secara terus-menerus secara bertahap kepada warga masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Kegiatan ini sebagai bagian dari pelayanan Polri yang presisi sesuai dengan program Kapolri kepada masyarakat,” imbuhnya.
Menurutnya, bakti sosial ini sebagai wujud kepedulian Polri ditengah pandemi Covid-19 yang bertujuan membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di masa pandemi, dalam rangka upaya mencegah penyebaran atau klaster baru Covid-19.
Kapolda juga menghimbau agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) saat beraktivitas. “Jangan lupa, pandemi ini belum berakhir, jadi selalu patuhi prokes dengan melaksanakan 5M,” ungkapnya.
Luthfi berpesan kepada seluruh anggota Polri untuk tetap semangat melayani masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Mari kita sama-sama saling mengingatkan untuk hidup sehat, menjaga kebersihan, karena mencegah lebih baik daripada mengobati,” tandasnya.
Ning
