JEPARA (SUARABARU.ID) – Minggu malam (6/6-2021) Satgas Penanganan Covid 19 Jepara dalam portal resminya mengumumkan kembali 152 orang warga Jepara yang terkonfirmasi Covid-19. Sedangkan pada Sabtu (5/6-2021) malam diumumkan 185 warga Jepara yang terpapar Covid-19.
Ini berarti selama dua hari jumlah warga Jepara yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 337 orang. Dengan jumlah ini maka jumlah total warga Jepara yang terkonfirmasi Covid-19 mencapai 9009 orang.
Dari jumlah tersebut 7.323 orang dinyatakan sembuh dan 518 orang meninggal dunia. Sementara yang masih dalam status positif 1.168 orang. Dari jumlah ini 121 orang dirawat di rumah sakit yang terinci luar daerah 39 orang dan rumah sakit dalam daerah sebanyak 82 orang.
Ini berarti 1.047 orang yang terpapar Covid-19 berada di tengah-tengah masyarakat, menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing dengan segala keterbatasan baik kesadaran, pengetahuannya maupun keterbatasan finansial untuk hidup sehati-hari.
Akibatnya mereka yang menjalani isolasi mandiri banyak yang kemudian memilih untuk bekerja ketimbang keluarganya kelaparan.
Klaster Garmen
Peningkatan jumlah warga Jepara yang terkonfirmasi Covid-19 pada tanggal 5 dan 6 Juni 2021, menurut sumber SUARABARU.ID salah satunya berasal dari klaster garmen. Perusahaan tersebut memiliki ribuan tenaga kerja.
Menurur sumber SUARABARU.ID, temuan adanya klaster tersebut setelah klinik perusahaan melakukan rapid tes terhadap karyawannya.
Ternyata banyak karyawan yang ditemukan reaktif hingga dilakukan swab di sejumlah Puskesmas di sekitar pabrik. Hasilnya puluhan karyawan dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19. Mereka berasal dari berbagai desa.
Hadepe
