SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta ada perubahan pola penyuntikan vaksin terhadap lansia. Ganjar menargetkan pada minggu ini sampai minggu depan, vaksinasi lansia harus naik 100 persen.
Ganjar menyampaikan hal itu, usai menghadiri acara Gebyar Vaksinasi Lansia tahun 2021 secara virtual di kantornya, Selasa 25 Mei 2021. Secara umum, kata Ganjar, progres vaksinasi di Jawa Tengah bagus.
“Bagus, saya baru saja selesai acara, saya membuka secara daring percepatan vaksin dan ini dilakukan di Grobogan sekarang,” kata Ganjar.
Meski bagus, Ganjar mengakui jika pihaknya akan mengubah pola vaksinasi. Untuk mengejar target itu dalam vaksinasi lansia, Ganjar meminta ada perubahan agar pola penyuntikan.
Jika sebelumnya, lanjut Ganjar, dosis vaksin yang ada sesuai dengan jumlah lansia untuk dua kali penyuntikan. Maka polanya mendatang dengan menyuntikkan seluruh vaksin yang tersedia untuk lansia yang ada.
“Nah tahap kedua nanti kita order lagi, sehingga bisa ada percepatan kepada lansia secara khusus agar mereka bisa mendapatkan layanan vaksin lebih cepat lagi,” tegasnya.
Dari berubahnya pola, Ganjar menargetkan pada minggu ini sampai minggu depan vaksinasi terhadap lansia akan naik sampai 100 persen. Sehingga percepatan bisa dilakukan.
“Minggu depannya lagi kita coba naik 200 persen. Sehingga kalau bulan Juli nanti kita mesti menargetkan naik 300 persen, teman-teman sudah latihan semuanya,” tandasnya.
Di sisi lain, Ganjar mengatakan penanganan covid-19 di Jawa Tengah saat ini fokusk pada pemantauan pasca-Lebaran. Selain itu, beberapa daerah yang mengalami peningkatan dan muncul klaster dengan varian corona India juga menjadi perhatian.
Hery Priyono