blank
Ganjar menyatakan, pihaknya menerima laporan ditemukan satu orang positif covid-19, saat dilakukan random test di Rest Area Batang. Foto: dok/ist

BATANG (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengecek pelaksanaan random test yang digelar Polrestabes Batang, di rest area KM 379 arah Jakarta-Semarang, Selasa (4/5/2021). Random test berupa rapid antigen itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya pemudik yang positif covid-19.

Semua penumpang yang masuk ke rest area itu digiring masuk ke tempat rapid tes antigen, yang sudah disiapkan sebelumnya. Penumpang tidak perlu turun dari mobil, karena pengetesan dilakukan dengan metode drive thru.

Setelah memasuki lokasi pengetesan, petugas yang siaga langsung melakukan pengecekan. Apabila pengendara sudah membawa surat rapid antigen, maka tidak perlu dilakukan pengetesan.

BACA JUGA: Ini yang Dilakukan Kodim 0728 Wonogiri di 10 Hari Terkahir Bulan Ramadan

”Ini cara yang dilakukan kepolisian untuk melakukan checking dari orang-orang yang melakukan perjalanan. Yang sudah bawa izin dan hasil tes, maka dipersilakan jalan, tapi yang tidak bawa hasil tes, langsung dites di sini,” kata Ganjar.

Cara itu, lanjut Ganjar, sangat baik sebagai upaya screening. Dia berharap, langkah kepolisian Polres Batang bersama TNI itu, bisa mendukung program random test yang dilakukan pemerintah.

”Ternyata dari laporannya tadi, random rapid tes antigen ini sudah dilakukan sejak tanggal 2 lalu. Dan ternyata, sudah ada temuan satu orang positif covid-19 dari Tulungagung,” terangnya.

BACA JUGA: Pertanyaan Tes Wawasan Kebangsaan Pegawai KPK Dinilai Janggal

Orang yang positif itu, imbuhnya, dikarantina sementara dan dilakukan swab PCR. Setelah didapatkan hasil positif, dan ternyata Orang Tanpa Gejala (OTG), maka orang itu dikembalikan ke daerah tujuan, dengan berkomunikasi dengan pemda setempat.

”Jadi sudah ada treatment-nya. Kalau positif dan OTG, maka dikomunikasikan dengan tempat tujuan, agar bisa dijemput untuk diisolasi. Jadi diserahkan ke Pemdanya, agar bisa dirawat di sana. Ini cara bagus sebagai upaya melindungi semuanya,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu petugas rapid antigen dari Biddokes Polres Batang, dr Cipto menyampaikan, sudah banyak pelaku perjalanan yang dites di tempat itu. Dia membenarkan ada temuan satu kasus yang positif.

”Satu orang yang positif, perjalanan dari Jakarta hendak ke Tulungagung. Kami melakukan rapid antigen ini sejak tanggal 2 lalu, dan sudah banyak orang yang kami tes, khususnya untuk memastikan mereka sehat,” ucapnya.

Riyan-Sol