SEMARANG (SUARABARU.ID)– Tim senam Jawa Tengah yang dipersiapkan untuk menghadapi PON XX/Papua pada Oktober mendatang, melakukan tes fisik yang digelar KONI Jateng, di GOR Trilomba Juang, Mugas, Semarang, Jumat (19/3/2021).
Salah seorang tim penilai tes fisik atlet senam PON Jateng, Diaz Fajar Widia Permana menjelaskan, rangkaian tes itu meliputi power, yang terdiri atas vertical jump dan medicine ball through. Kemudian ada pula push up dan back up, lari sprint 60 M, agility linosis, tes VO2max serta tes MVT.
Menurut dia, tes ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan fisik seorang atlet, usai latihan di tengah masa pandemi covid-19 ini. Hasil dari tes fisik ini nantinya akan direkap, untuk menentukan besaran nilainya.
BACA JUGA: Pelaku Pembacokan Terhadap Muhndori, Telah Merencanakan Dua Hari Sebelumnya
”Jika telah diketahui hasil tes fisiknya, baru pelatih yang akan menentukan proses berikutnya. Apakah akan menambah jam latihan atau tidak terhadap atletnya,” tutur Diaz Fajar lagi.
Sementara itu, Riantika, salah seorang pesenam yang ikut tes fisik berharap, hasil dari tes fisik itu memuaskan. Dan jika nantinya ada atlet yang fisiknya dianggap masih kurang, pelatih bisa membantu untuk memoles dan meningkatkan kembali kondisi fisiknya.
”Masih ada waktu sekitar beberapa bulan sebelum PON XX/Papua digelar, untuk menggenjot fisik pesenam yang dianggap masih kurang,” tukas Riantika.
Sigit PR-Riyan
