blank
H Arief Rohman SIP, MSi dan Tri Yuli Setyowati ST, MM resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupatyi Blora setelah dilantik oleh Gubernur Jateng. Foto: Kudnadi

BLORA (SUARA BARU.ID) – Pasangan pemenang Pilkada Blora 2020, H Arief Rohman SIP, MSi dan Tri Yuli Setyowati ST, MM, Jumat pagi (26/02/2021), resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Blora masa bakti 2021-2026.

Pelantikan dan pengucapan sumpah janji dipimpin langsung oleh Gubernur Ganjar Pranowo, secara daring dari Semarang, serentak bersamaan 17 Kabupaten/Kota lainnya di Jawa Tengah. Adapun Arief Rohman dan Tri Yuli Setyowati mengikuti jalannya acara pelantikan yang baru kali pertama dilaksanakan secara daring dari Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.

Acara diawali dengan memperdengarkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan Pembacaan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dan Pengucapan Sumpah Jabatan Dipandu oleh Gubernur Jawa Tengah dan diikuti para Bupati dan Wakil Bupati Terpilih.

Kemudian baru penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan dan pakta integritas, baru dilanjutkan Kata Pelantikan yang dipandu oleh Gubernur Jawa Tengah.

Prosesi pelantikan di dalam Pendopo ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan dihadiri oleh undangan terbatas. Yakni unsur jajaran Forkopimda, keluarga inti Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, para mantan Bupati dan mantan Wakil Bupati, serta pimpinan KPU, Bawaslu, dan Partai Pengusung yang jumlahnya sekitar 25 puluh orang.

Adapun masyarakat disediakan saluran live streaming melalui kanal Youtube dan beberapa media sosial yang dimiliki Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Blora, serta Dinkominfo.

Acara juga dirangkaikan dengan Pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Blora yang dijabat oleh istri Bupati, Hj. Ainia Shalichah, SH, M.Pd.AUD, M.Pd.BI, dilantik Hj. Siti Atikoh Ganjar Pranowo.

Acara ditutup dengan pelaksanakan serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati dari Plh. Bupati Blora, Komang Gede Irawadi, SE, M.Si, kepada pejabat baru yang terlantik, dan serah terima jabatan dari Ketua TP PKK serta Ketua Dekranasda lama ke yang baru.