blank
Sejumlah anggota Komisi D Kabupaten Kendal saat mengecek vaksin di gudang.(FOTO:SB/Agung)

KENDAL(SUARABARU.ID)- Komisi D DPRD Kabupaten Kendal, melakukan pengecekan gudang farmasi di Kelurahan Karangsari Kendal, Kamis (18/2/2021).

Pengecekan itu dilakukan untuk mengetahui kesiapan dinas terkait dalam melaksanakan vaksinasi program pemerintah pusat.

“Pengecekan gudang ini untuk memastikan kesiapan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kendal mulai dari lokasi penyimpanan vaksin hingga saat pelaksanaan vaksin tahap kedua sudah siap atau tidak,”kata Ketua Komisi D DPRD Kendal Mahfudz Sodiq.

Mahfudz Sodiq mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi tahap pertama yang telah berjalan dengan baik dan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua ini, diharapkan juga akan lebih baik.

“Vaksin tahap kedua rencananya tanggal 22 Februari 2021. Kami berharap dengan vaksinasi ini pelayanan publik diharapkan juga mulai membaik,” ujarnya.

Mahfudz mengaku bahwa, dengan percepatan pelaksanaan vaksin, masyarakat bisa kembali melakukan kegiatan seperti semula dan perekonomian juga akan membaik.

Untuk saat ini, petugas pelayanan publik yang terlebih dahulu dilakukan vaksinasi, baru setelah selesai masyarakat umum menerima giliran vaksinasi.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal, Budi Mulyono mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan pemberian vaksin tahap kedua yang akan dilaksanakan pada 22 Februari 2021 mendatang.

Jumlah vaksin yang disimpan di gudang farmasi belum sesuai target karena masih menunggu kiriman dari Provinsi Jawa Tengah.

“Masih menunggu kiriman vaksin dari Provinsi Jawa Tengah. Jumlah vaksin yang akan dikirim belum tahu. Kami berharap jumlah yang dikirim sesuai target, yakni sebanyak 33 ribu botol,”paparnya.

Budi Mulyono juga mengatakan bahwa, jumlah target vaksin tahap kedua hanya diperuntukan kepada pelayanan publik dan belum termasuk untuk pedagang pasar.

Sehingga jika pedagang pasar yang ada di Kendal masuk daftar penerima vaksin maka tentu jumlahnya akan bertambah.Agung-mm