KUDUS (SUARABARU.ID) – Plt Bupati Kudus HM Hartopo beserta pejabat Forkopinda mendapat kesempatan untuk divaksin dalam tahap pertama bersama 5.618 tenaga kesehatan di Kabupaten Kudus mulai Senin (25/1). Lantas, kapan jadwal vaksin untuk masyarakat umum dilakukan.
Menjawab pertanyaan tersebut, Hartopo menyebutkan vaksinasi tahap pertama ini akan 25 Januari – 28 Januari 2020. Namun, vaksinasi tahap pertama ini baru diperuntukkan bagi tenaga kesehatan.
“Ini diawali oleh saya, Forkopimda, dan unsur tokoh lainnya. Nantinya, vaksinasi diikuti ribuan nakes di Kudus,” kata Hartopo.
Sementara, untuk masyarakat umum, kata Hartopo, pemberian vaksin masih menunggu jadwal dari pemerintah pusat. Sebab, setelah vaksinasi tenaga kesehatan selesai, vaksinasi lanjutan akan diberikan dulu kepada petugas layanan publik seperti TNI dan Polri.
“Untuk masyarakat umum menunggu tahapan selanjutnya. Ini kan TNI Polri juga belum,”kata Hartopo.
Baca Juga: Hartopo Berharap Vaksinasi Bisa Tekan Penularan Covid-19
Seperti diketahui, vaksin Sinovac telah tiba di Kudus sejak Sabtu (23/1). Kedatangan vaksin, lanjut Hartopo, menjadi angin segar guna menekan kasus Covid-19. Terlebih, vaksin Sinovac telah teruji aman dan halal. Hal tersebut mendapat kepastian dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu takut.
Jika tiba waktunya masyarakat Kudus divaksinasi, Hartopo tetap meminta masyarakat Kudus agar tak terlena. Pihaknya meminta masyarakat tetap menerapkan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun). Upaya kewaspadaan harus selalu diutamakan.
“Jangan pernah terlena. Meski nantinya sudah divaksin, masyarakat harus tetap terapkan 3M,” ucapnya.
Rencananya, tahap pertama vaksin dimulai 25 Januari – 28 Januari. Sebanyak 8 rumah sakit, 19 Puskesmas, dan 2 klinik mendapat kuota vaksin. Hartopo menargetkan, vaksinasi dapat diberikan kepada 200 penerima per hari.
“Mudah-mudahan lancar dan sesuai target,” pungkasnya.
Tm-Ab