JEPARA (SUARABARU.ID) – Kakek renta, H. Kasturin, 83 tahun penduduk Desa Sinanggul di RT 43 / RW 8 yang mulai Kamis (7/1-2021) dinyatakan hilang, siang tadi jazadnya ditemukan mengambang di sungai Tempur, sebelah timur jembatan. Daerah tersebut sekitar 2,5 km dari kediamannya.
Kakek ini diduga terseret air sungai saat akan menyeberang menuju sawah. Ditepi sungai ditemukan kaos almarhum yang ditutup dengan daun. Diduga sebelum menyeberang H. Kasturin mencopot kaosnya, hingga saat jenazah ditemukan tidak mengenakan kaos.
Menurut keterangan anak korban, Tantuk, ayahnya memang sering pergi ke sawah di dekat bendung Sakiman.
Jenazah H. Kasturin tersebut ditemukan oleh tim relawan desa Sinanggul yang mulai pagi tadi juga melakukan bersama dengan Tim SAR Gabungan. Tim pencarian tadi pagi dibagi menjadi dua kelompok yaitu Tim SAR Gabungan di TKP tempat kejadian perkara dan tim desa menelusuri sungai kearah barat.
“Almarhum ditemukan 1,5 km dari tempat dimana diduga korban menyeberang. Evakuasi dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan kemudian dilakukan pemeriksaan oleh staf medis Puskesmas Mlonggo dan aparat kepolisian,” ujar A. Sholeh Petinggi Sinanggul.
Diduga kematian korban akibat tenggelam terseret derasanya arus sungai. Pada tubuh korban tidak ditemukan luka yang mencurigakan, tambahnya. Pemakaman direncanakan jam 14.00 WIB.
Hadepe-ua
