JEPARA (SUARABARU.ID) –Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Muh Ali S.Kep, M.MKes Rabu (16/12-2020) tengah malam mengumumkan kembali 88 orang warga Jepara terkonfirmasi Covid-19 berdasarkan pemeriksaan laboratorium.
Dengan demikian total warga Jepara terkonfirmasi Covid-19 mencapai 3.357 orang. Diantara mereka yang diumumkan, berdasarkan penelusuran SUARABARU.ID terdapat anggota DPRD Jepara
Sementara pada portal resmi Satgas Covid-19 sampai Rabu malam tercatat 237 orang (7,06 %) meninggal dunia, 807 orang ( 24,04 %) masih dalam status positif terkonfirmasi dan 2.313 orang (68,90 %) dinyatakan sembuh.
Namun pagi tadi Pusat Komando Pemakaman Covid-19 melaporkan telah ada dua warga Jepara yang meninggal dunia hari ini. Pertama adalah Ny Y, 48 tahun penduduk Desa Krapyak dan Tn M, 46 tahun penduduk Desa Kelet. Keduanya akan dimakamkan dengan protokol pemakaman covid-19.
Sementara Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jepara saat dikonfirmasi tentang adanya anggota DPRD Jepara yang terkonfirmasi belum dapat memastikan. “Akan kami cek dulu datanya. Namun semua orang yang terkonfirmasi akan dilakukan penelusuran kontak erat,” ujannya.
Ajak Pilih Sehat
Waklil Ketrua Satgas Penanganan Covid-19 Jepara, Edy Sujatmiko yang diminta tanggapannya terkait dengan peningkatan kasus terkonfirmasi dan juga suspek mengajak semua warga masyarakat untuk bersama-sama mengembangkan budaya baru memakai masker, menghindari kerumunan dan mencuci tangan pakai sabun serta menjaga imunitas. “ Itu pilihan hidup sehat ditengah pandemi yang penyebarannya semakin cepat,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan semua pengelola pendidikan untuk memedomani surat edaran Gubernur Jawa Tengah tentang antisipasi peningkatanb penyebaran Covid-19 untuk tidak melakukan pembelajaran tatap muka. Sesuai harapan Gubernur para guru diminta untuk mengembangan motode pembelajaran yang menyenangkan dan menantang siswa untuk kreatif.
Hadepe-ua
