KARANGANYAR (SUARABARU.ID) -Dua orang perampok gasak mini market yang terletak di dekat exit Tol Kebakramat pada Kamis (17/12) dinihari. Akibatnya uang di laci kasir dibawa kabur oleh dua perampok menggunakan senjata api atau Senpi tersebut.
Pada Kamis dini hari pukul 02.50 WIB tersebut situasi disekitar terlihat sepi tidak banyak kendaraan yang melintas kecuali kendaraan besar seperti truck dan bus. Sehingga dua perampok yang sudah mempelajari situasi tersebut langsung merangsek ke sasaran dengan menggunakan sepeda motor dan berhelm.
Pada saat itu penjaga tidak menaruh curiga pada dua orang tersebut dan mengira lazimnya pembeli. Selanjutnya satu dari dua orang perampok masuk kedalam bergaya hendak membeli, dan yang satunya standby diatas sepeda motor dalam posisi mesin menyala.
Namun sejurus kemudian penjaga mini market kaget ternyata perampok tersebut langsung menodongkan pistol pada kasir dan mengancam akan menembak mati. Saat itu hanya terdapat dua orang yang satu sebagai kasir yang satunya sedang berdiri didekat kasir.
Karena panik, satu teman kasir itu tidak berani berulah karena perampok juga akan menembak mati keduanya. Akhirnya perampok menyandra kasir dan mendekat di meja kasir memaksa untuk membuka laci berisi uang.
Karena ketakutan akhirnya kasir pun membuka laci dan menyerahkan semua uang yang ada di laci sebanyak Rp70 juta. Begitu mendapatkan uang perampok langsung kabur membonceng temannya yang sudah siaga diluar.
Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Tegar Satrio Wicaksono membenarkan kejadian pencurian dengan kekerasan alias Curas tersebut. “Ya benar terjadi Curas di mini market Kebakkramat, namun kasus ini sudah kami tangani dan polisi sedang melakukan penyelidikan,” tandasnya, Kamis (17/12).
Menurut Kasatreskrim polisi tengah mengumpulkan barang bukti termasuk dugaan senpi yang digunakan perampok guna memastikan apakah senpi beneran atau pistol air sofgun.
“Tunggu saja karena ini dalam proses Lidik dan polisi bergerak cepat agar segera terungkap,” ujarnya.