KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Kebumen menggelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih ketua dan jajaran pengurus masa bakti 2020-2025. Terpilih sebagai Ketua LDII Kebumen 2020-2025 H Gunardi.
Acara tersebut dihelat di Aula Pondok Pesantren Baitussyakur, Desa Kuwaru, Kecamatan Kuwarasan, Kebumen Kabupaten, secara daring (dalam jaringan) pada Sabtu (5/12/2020).
“Acara ini dilaksanakan dengan menggunakan aplikasi Zoom dan Senkom Digital Communication,” ujar H Birman Abdul Syukur yang juga Ketua Panitia Musda LDII Kebumen kepada Suarabaru.id Kamis (10/12).
Menurut penjelasan Birman Abdul Syukur, Musda secara virtual tersebut dilaksanakan sehubungan masih tingginya pandemi Covid-19 di Kebumen. Acara diikuti 19 perwakilan PC LDII di seluruh wilayah Kabupaten Kebumen. Mereka berada di 19 studio mini, tersebar dengan peserta ulama, pengurus pleno DPD LDII Kebumen, pengurus pleno PC LDII Kebumen, dan peninjau.
Dalam kesempatan itu H Birman Abdul Syukur selaku Ketua DPD LDII menyatakan, tema Musda adalah “Membangun Kebumen Cerdas, Sehat, dan Harmoni Melalui Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Profesional Religius”. Tema ini diangkat karena program kerja LDII banyak yang beririsan dengan program kerja Pemerintah Kabupaten Kebumen.
8 Program Kerja
Senada dengan hal itu Ketua Dewan Penasihat DPD LDII Kebumen Drs H Hamka A Septadi menegaskan, delapan program kerja LDII adalah wawasan kebangsaan, keagamaan, pendidikan, ekonomi syariah, kesehatan dan herbal, ketahanan pangan dan lingkungan hidup, energi terbarukan, serta teknologi digital.
“LDII mengupayakan agar organisasi ini berpartisipasi aktif dalam pembangunan di Indonesia, di luar core kegiatan LDII di bidang dakwah. Dengan cara mengajak warga LDII fokus pula terhadap tujuh bidang lainnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat Indonesia,”ujar Hamka A Septadi.
Sedangkan di bidang ekonomi mendorong warga LDII membangun Usaha Bersama berbasis ekonomi syariah. DPP LDII mendorong UMKM saling bekerja sama, bergotong royong, saling menguatkan, untuk menyambut ekonomi yang sifatnya kompetisi, “Sesama pelaku UMKM harus bekerja sama, bukan berkompetisi dengan begitu bisa menghadapi pasar bebas atau persaingan di tingkat global,”imbuhnya Hamka A Septadi.
Ketua Dewan Penasihat LDII itu mengingatkan agar para peserta Musda LDII tetap berpartisipasi dalam level yang tinggi, meskipun dalam Musda LDII Kebumen dilaksanakan secara daring. “Partisipasi, saran, dan ide-ide anda, akan berpengaruh dalam keterlibatan LDII dalam membangun bangsa dan turut memajukan daerah, guna mewujudkan Indonesia Emas pada 2035 nanti,”ujar Hamka A Septadi.
Menurut dia, Musda LDII Kebumen sangat strategis. Sebab menuntut adaptasi agar organisasi lincah dalam menghadapi zaman yang berubah dengan cepat.“Pandemi ini membuat krisis ekonomi global, bila dibiarkan akan mengakibatkan krisis multidimensi. Untuk itu perlu SDM yang khusus, di mana kita menggeser cara kerja normal, menjadi ekstra normal bahkan menjadi super ekstra normal. Inilah pentingnya SDM khusus, SDM profesional religius,”terang mantan Sekretaris Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kebumen itu.
Dalam Musda tersebut terpilih sebagai Ketua DPD LDII Kabupaten Kebumen masa bakti 2020-2025 adalah H Gunardi. Ipda (Purn) H Gunardi dikenal sebagai anggota Polri yang berpembawaan tenang dan lama berdinas di Sat Intelkam Polres Kebumen.
Komper Wardopo
