blank
WISUDAWAN - Para wisudawan berprestasi mendapat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari 3.00. (foto: dok humas PHB)

TEGAL (SUARABARU.ID) – Sebanyak 1058 dari 1300 wisudawan Politeknik Harapan Bersama Program Sarjana Terapan dan Ahli Madya Tahun 2020 mendapat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari 3.00 pada Rabu (14/10/2020).

“Saya sangat mengapresiasi para mahasiswa yang mana selama pandemi berlangsung tetap terus semangat mengikuti dan menyelesaikan studinya. Hal ini ditunjukkan sebanyak 82 prosen mahasiswa berhasil lulus tepat waktu, dan 81.45 prosen mahasiswa memperoleh IPK lebih dari 3.00,” kata Direktur Politeknik Harapan Bersama Nizar Suhendra.

Nizar menambahkan, indikator keberhasilan pembelajaran tidak hanya dilihat dari perolehan IPK dan ketepatan waktu lulus saja, melainkan juga dilihat dari bagaimana kompetensi lulusan di tempat kerjanya.

Wali Kota Tegal Dedi Yon Supriyono dalam sambutan secara virtual menyampaikan, meskipun prosesi yang berbeda hal ini semata karena kita masih berada di tengah pandemi covid-19.

“Suasana pandemi memang harus kita kendalikan dan siasati. Seluruh aktifitas harus kita atur dengan baik agar tidak menimbulkan problem baru. Bisa dengan cara menurunkan frekuensi kegiatan atau bisa juga dengan melakukan inovasi baru sebagaimana yang dilakukan oleh Politeknik Harapan Bersama dalam melaksanakan wisuda pada hari ini,” jelas Dedi.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Prof Dr DYP Sugiharto M.Pd. Kons menyebutkan, meskipun acara wisuda PHB dilaksanan secara online tetapi hakikat, makna dan legalitas tetap sama.

Prof DYP juga berpesan, pada lulusan PHB bahwa wisuda bukan merupakan garis finis. “Wisuda adalah tentang masa depan yaitu transisi memasuki kampus yang lebih luas dan lebih nyata yaitu kampus dunia kerja di masyarakat,” tambahnya.

Ketua Yayasan Pendidikan Harapan Bersama Dwi Wahyu Daryoto berharap, agar para wisudawan menjadi duta besar yang baik bagi PHB.

“PHB akan dikenal baik di lingkungan masyarakat dan lingkungan kerja. Bekerjalah dengan profesional, sesuai kompetensi dan integritas yang tinggi karna itu yang akan membedakan lulusan PHB dengan yang lain,” tegas Dwi.

Nino Moebi