BANJARNEGARA (SUARABARU.ID) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara, bekerja sama dengan Bank Jateng Cabang Banjarnegara hari ini, Rabu (7/10/2020) menyalurkan bantuan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di wilayah Kabupaten Banjarnegara. Penyerahan air bersih dilangsungkan di halaman Pendapa Dipayuda.
Kepala BPBD Kabupaten Banjarnegara, Aris Sudaryanto, mengatakan, meski sudah memasuki musim penghujan, beberapa wilayah di Banjarnegara masih dilanda kekeringan karena musim kemarau.
Di antaranya di wilayah Kecamatan Pagedongan yakni Desa Duren dan Kebutuhjurang, Desa Jalatunda Kecamatan Mandiraja dan Desa Derik Kecamatan Susukan.
“Memang benar, hujan belum lama turun jadi musim kemarau kemarin masih berdampak pada kekeringan di beberapa wilayah,” kata Aris.
Dia menambahkan, jumlah desa rawan kekeringan di Banjarnegara sesuai data tahun sebelumnya mencapai sekitar 35 desa. “Selain droping air bersih, kami juga mengupayakan berbagai cara untuk mengatasi problema kekeringan di daerah rawan,” ujar Aris.
Wakil Pemimpin Cabang Bank Jateng Banjarnegara, Lili Widiyani, mengatakan, sebagai BUMD yang bergerak dalam usaha keuangan merasa ikut terpanggil untuk terlibat dalam kegiatan untuk membantu masyarakat,
”Terkait dengan penanganan kekeringan di Banjarnegara, dia mengatakan Bank Jateng memberikan bantuan air bersih sebanyak 21 tangki untuk sejumlah desa terdampak,” kata Lili.
Ia mengharapkan bantuan tersebut dapat meringankan warga dalam memenuhi kebutuhan air bersih.
Sementara itu Bupati Budhi Sarwono juga menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kepedulian Bank Jateng dalam penanganan kekeringan di wilayahnya.
“Terima kasih, bantuan air bersih sebanyak 21 tangki masing-masing berkapasitas 5.000 liter itu akan didistribusikan ke desa-desa yang terdampak kekeringan mulai hari ini,” katanya.
Bank Jateng
