SOLO (SUARABARU.ID) – Bursa Efek Indonesia (BEI), mendukung percepatan akses keuangan daerah Kabupaten Boyolali, khususnya di bidang pasar modal, dengan membuka galeri investasi di Universitas Boyolali.
”Ini merupakan galeri pertama di Kabupaten Boyolali. Harapannya, bisa meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Boyolali,” kata Kepala Kantor BEI Jawa Tengah 2, M Wira Adibrata, di sela pembukaan galeri investasi di Universitas Boyolali, Senin (28/9/2020).
Melalui galeri investasi ini, pihaknya berharap masyarakat mampu memanfaatkan pasar modal sebagai sarana investasi yang terencana dengan baik.
BACA JUGA : Bangsa Yang Besar Adalah Bangsa Yang Menghargai Jasa Pahlawan
Selain itu, dengan makin banyaknya keberadaan galeri investasi, diharapkan pula bisa mendongkrak jumlah investor pasar modal khususnya di Jateng 2.
Berdasarkan data, hingga saat ini jumlah investor pasar modal di Jateng 2 yang meliputi Solo Raya, mencapai 38.075 investor.
Dia menambahkan, untuk angka investor tertinggi berada di Kota Surakarta, dengan jumlah 10.964 investor. Selanjutnya di Kabupaten Sukoharjo sebanyak 8.027 investor, dan di Kabupaten Wonogiri sebanyak 2.603 investor.
Urutan Kelima
Sedangkan untuk di Kabupaten Sragen sebanyak 2.717 investor, Kabupaten Boyolali sebanyak 3.184 investor, Kabupaten Karanganyar sebanyak 4.465 investor, dan di Kabupaten Klaten sebanyak 6.115 investor.
”Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia, jumlah investor saham di Boyolali per Agustus 2020 berada di urutan kelima di antara kabupaten/kota di Solo Raya. Sedangkan dari rata-rata transaksi saham bulanan di Kabupaten Boyolali, berkisar Rp 85-97 miliar per bulan,” imbuhnya.
Wira juga menyatakan, angka itu juga berada di urutan kelima bila dibandingkan dengan wilayah Solo Raya lainnya.
”Yang pasti, dengan adanya galeri investasi ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah investor di Boyolali, dan juga nilai transaksi di pasar modal. Dengan makin meratanya informasi dan edukasi tentang pasar modal di Boyolali, kami optimistis capaiannya akan makin baik,” tukas dia.
Ant-Riyan