blank
Imam dengan beberapa produk frozen food yang dijualnya. Foto: Ist

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Dengan adanya pandemi covid-19 ini, masyarakat mulai menerapkan sistem offline menjadi online dalam berinteraksi, terutama pada sektor pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Namun banyak UMKM yang terdampak dan tidak banyak pula yang terdampak covid-19 ini karena adanya keterbatasan teknologi dan wilayah. Hal ini disadari oleh salah satu mahasiswa UIN Walisongo Kota Semarang, Imam Syafi’i (21) yang juga merupakan Finalis Duta Museum Jateng 2018 sekaligus Juara Favorit Duta Genre Kota Semarang 2020.

“Di saat pandemi seperti ini saya jadi ingin menghasilkan uang dengan usaha saya sendiri, jadi saya berinisiatif untuk menciptakan UMKM dimana dapat mencukupi kebutuhan teman-teman, yaitu dengan berjualan frozeen food karena mudah untuk dimasak  dan dapat dimasak kapan saja ya fleksibel lah,” ujar Imam.

Frozen food yang ditawarkan oleh Imam sangat beragam dan terjangkau tentunya, seperti pempek, sosis, cireng, nugget, sotong, pangsit, stik ayam dan masih banyak lainnya. Imam memilih frozeen food juga karena di masa pandemi ini banyak orang yang jarang keluar rumah dan pastinya membutuhkan bahan pangan yang dapat disimpan dalam jangka panjang untuk kebutuhan hari kedepan.

Pada awalnya Imam mulai mempromosikan produknya di story Whatsapp dengan rasa ragu, namun dengan berjalannya waktu banyak customer yang membeli produk Frozen Food miliknya bahkan sampai ke luar kota seperti Bandung, Tangerang dan Surabaya, sehingga Imam mulai memberanikan diri untuk mempromosikan produknya di Instagram.

Hingga saat ini Imam masih menekuni berjualan Frozen Food dan dapat menambah uang saku yang tentunya dapat meringankan orang tuanya. Produk miliknya pun sudah memiliki akun sendiri di Instagram bernama @Syafifood.Id yang memiliki pengikut sebanyak 3.000 followers.

Esa Luthfiana Rizki-trs