KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Upacara pengibaran bendera merah putih Peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kebumen dilakukan dengan sederhana, Senin (17 /8). Meski pesertanya dibatasi hanya 50 orang, upacara berjalan penuh khidmat dan lancar.
Para peserta upacara merupakan perwakilan dari berbagai instansi. Pembatasan peserta upacara ini karena saat ini masih pandemi Covid-19. Biasanya upacara HIT RI digelar di Alun-alun Kebumen. Tahun ini dipusatkan di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Kebumen.
Bertindak sebagai Inpekstur Upacara (Irup) Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz. Sedangkan Ketua DPRD Kebumen Sarimun bertugas membacakan teks UUD 1945.
Upacara dihadiri Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Dandim 0709 Letkol Kav MS Prawira Negara Matondang, Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Kepala Kejari Kebumen Slamet Riyanto, Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, para asisten Sekda, staf ahli bupati, pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Kebumen dan undangan lainnya.
Bupati Yazid Mahfudz yang membacakan sambutan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan, di usia negara kita yang ke-75 tahun ini spirit jangan mengeluh itulah yang mesti ada di setiap dada kita.
Seberat apa pun kehidupan yang kita hadapi. Termasuk kondisi di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini,”ujar Bupati Yazid Mahfudz, membacakan sambutan tertulis Gubernur.
Pada kesempatan itu diserahkan surat keputusan remisi kepada 60 warga binaan Rutan Kebumen, yang semuanya merupakan Remisi Umum.
Sementara masyarakat Kebumen menggelar malam tasyakuran pada (16/8) Minggu malam. Nuansa sederhana dan tetap dengan protokol kesehatan diberlakukan di tiap RT. Warga yang hadir juga mengenakan masker dan acara dilakukan secara singkat.
Komper Wardopo
