TEGAL (SUARABARU.ID) – Pasien positif Covid-19 di Kota Tegal hari ini bertambah 18 orang. Dari 18 pasien positif Covid-19, tenaga medis masih mendominasi.
Keterangan tersebut disampaikan oleh Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, dr Sri Primawati Indrawswari usai menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kesehatan, Alat Kesehatan dari Lanal Tegal di Balai Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Senin (20/8/2020).
“Dari 18 yang positif, 15 warga Kota Tegal mayoritas tenaga medis, 2 warga Kabupaten Tegal dan 1 orang warga Wonosobo,” kata Jumadi.
Jumadi menjelaskan, dari hasil pertama 3 orang ditracing mendapat 28 orang. Kumudian ditracing lagi mendapat 18 orang.
Dari 18 orang tersebut ada yang profesi dan keluarga, beragam. Jadi jumlah sementara ada 49 orang positif Covid-19.
Saat ini mereka menjalani karantina mandiri. Tidak lama lagi Pemerintah Kota Tegal akan menyediakan tempat karantina untuk mereka.
“Kita sedang mempertimbangkan dan mencari tempat untuk karantina secepatnya,” tutur Jumadi.
Dari mereka mayoritas tidak mengalami gejala sakit, sehat tidak ada keluhan. “Kalau mereka sakit kita mudah, langsung masuk ke rumah sakit,” tegas Jumadi.
“Kemarin kita melakukan di Puskesmas Pembantu Debong Kulon, tapi rupanya tidak cukup. Nanti kita data ulang di rusun atau dimana nanti kita lihat perkembangan,” tutup Jumadi.
Sementara merilis dari corona.tegalkota.go.id update Senin 10 Agustus 2020, pasien positif yang dirawat di Kota Tegal, kasus terkonfirmasi Covid-19 warga Kota Tegal sebanyak 35 orang. 3 dirawat, 27 isolasi mandiri, 4 sembuh dan 1 pasien meninggal.
Nino Moebi
