blank
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga secara simbolis menyerahkan paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak terdampak pandemi Covid-19 di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang , Bekasi, Jawa Barat. Foto: Istimewa.

JAKARTA(SUARABARU.ID)- Menyambut Hari Anak Nasional yang diperingati setiap 23 Juli, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), membagikan  paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak terdampak pandemi covid-19 di seluruh Indonesia.

Dalam rangka  menyambut Hari Anak Nasional (HAN) 2020, kami memberikan paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak terdampak pandemi covid-19.

“Selain di tiga titik , yakni  Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang , Bekasi , Bumi Perkemahan (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur  dan di Depok, Jawa Barat,  pembagian paket spesifik ini juga serentak dilakukan seluruh Indonesia melalui Dinas PPPA di daerah,” ujar Menteri PPPA, Bintang Puspayoga dalam siaran pers yang diterima, Senin ( 13/7).

Bintang mengatakan, sasaran utama pemberian paket kebutuhan spesifik ditujukan bagi kelompok rentan yang terdapat dalam satu keluarga dan terdampak pandemi, terutama pada keluarga pra-sejahtera.

Menurutnya,  momentum Hari Anak Nasional  dengan  tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”,  seluruh anak Indonesia harus turut merasakan kebahagiaan, termasuk dalam hal pemenuhan gizinya. Untuk mewujudkan  tersebut,  semua pihak harus bergandengan tangan, baik pemerintah, dunia usaha, masyarakat, dan media.

“Jika setiap anak harus mendapat perhatian yang sama dan komitmen pemerintah daerah juga sangat penting di dalamnya dan semua pihak  harus bergandeng tangan,” katanya.

Ia juga meminta agar seluruh pemangku kepentingan  memberi perhatian yang sama kepada seluruh anak dalam hal pemenuhan hak-hak anak. Mulai dari hak pendidikan, tumbuh kembang hingga perlindungan.

Terkait pemberian bantuan  paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak terdampak pandemi covid-19, pihaknya memrioritaskan sasaran bantuan itu akan diberikan. Salah satunya anak-anak di TPST Bantar Gebang, Bekasi.

Menurutnya, anak-anak di komunitas Bantar Gebang tersebut mengalami kerentanan ganda. Mulai dari sisi ekonomi dan juga pendidikan. Selain itu, dari sisi tumbuh kembang anak terutama kebutuhan makanan yang bergizi.

Yon-trs

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini