ROMA (SUARABARU.ID) – Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) mengumumkan perubahan tanggal jendela transfer Seri A. Perubahan ini imbas dari molornya Seri A gara-gara pandemi Covid-19. Seri A ditangguhkan selama tiga bulan.
Musim 2019-2020 akan kembali bergulir mulai 21 Juli. Kondisi ini membuat Seri A harus mundur dari jadwal yang sebelumnya ditentukan. Imbasnya, tanggal dibukanya bursa transfer musim panas juga turut mengalami perubahan.
Bursa transfer musim panas yang seharusnya dibuka 1 Juli dan berakhir 2 September mendatang terpaksa diundur. FIGC memutuskan tim bisa mendaftarkan pemain baru pada bursa transfer musim panas mulai 1 September hingga 5 Oktober. Perubahan tanggal jendela transfer musim panas ini berdampak pula pada bursa transfer musim dingin tahun depan.
Jendela transfer musim dingin Seri A yang biasanya dibuka pada 1 Januari mundur ke 4 Januari. Namun, penutupan bursa transfer musim dingin tak mengalami perubahan dengan tetap pada 31 Januari. Perubahan tanggal jendela transfer ini memang harus diterima.
Pelatih Juventus Maurizio Sarri menegaskan tidak ada masalah. Pasalnya, semua klub mengalami hal serupa. Menatap musim depan, manajemen Juve bakal aktif dalam mendatangkan pemain baru. (rr)