JEPARA ( SUARABARU ) – EAS, 30 th penduduk Jakarta yang berada di kampung halamannya, di Desa Banjaran yang terkonfirmasi positif covid-19, kini harus kembali menjalani rawat inap di ruang isolasi RS Graha Husada.
Ayah dua anak ini dinyatakan positif setelah hasil swab pertama keluar Selasa siang (5/5-2020).Sebelumnya ia dirawat di RSUD RA Kartini Jepara.
Namun karena kondisinya membaik, pada tanggal 30 April 2020, sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium ia diijinkan pulang untuk melakukan karantina mandiri dirumah.
“Pasien dinilai mampu untuk melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan desa, Babinsa, Babinkamtibmas dan tim medis puskesmas,” ujar dr Fakhrudin, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Coviod-19 Kabupaten Jepara.
Setelah melakukan swakarantina selama 9 hari, kini EAS harus menjalani perawatan rawat inap di Rumah Sakit Graha Husada Jepara. “ Siang tadi yang bersangkutan di jemput oleh tim medis dari Puskesmas Bangsri,” ujar dr Fakhrudin.
Dua Orang Sembuh
Sementara itu dua orang pasien covid-19 yang selama ini dirawat di RS Rehatta Kelet hasil swab nya kembali dinyatakan negatif dan dinyatakan sembuh. Bahkan A (17 th) seorang siswi sebuah sekolah SLTA di Mayong dan R ( 32 th) ibu rumah tangga dari Nalumsari ini, tidak lagi terdaftar sebagai pasien penderita covid -19 di rumah sakit tersebut.
Terkait dengan adanya pasien yang telah sembuh dan yang masih dirawat dirumah sakit dan swakarantina Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto minta agar warga masyarakat memberikan suport, dukungan dan empati dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. “Jangan justru kita mengucilkan saat mereka membutuhkan dukungan kita,” ujar Kapolres Jepara.
Hadepe