BLORA (SUARABARU.ID) – Kepolisian Resor (Polres) Blora, Jawa Tengah, mencanangkan pembangunan zona integritas (ZI) menuju wilayah bebas Korupsi (WBK), dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM).
Pencanangan itu untuk tujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dengan tekad pelayanan yang profesional, modern dan terpercaya, bersih serta bebas dari pungutan liar (pungli).
Komitmen pencanangan pembangunan zona integritas ditandatangani Kapolres Blora AKBP Ferry Irawan, Rabu (18/3/2020), disaksikan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), tokoh masyakat, tokoh agama, undangan dan wartawan.
Kegiatan menuju pembanungan zona integritas, dirangkaikan dengan prosesi pembacaan ikrar deklarasi dipimpin Kapolres di Aula Arya Guna, Polres setempat.
“Untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat Blora, akan akan terus berisapaya sebaik mungkin,” tandas AKBP Ferry Irawan.
Menurutnya, pembagunanan ZI, WBK dan WBBM bukanlah hal baru, sebenarnya ini hal lama yang harus diingatkan kembali sebagai aparatur negara serta sebagai pelayan masyarakat.
Mitra Polri
Sedangkan dilibatkanya Forkompinda itu bukan sekedar saksi, tetapi merupakan mitra Polri dalam mendidik masyarakat menekan budaya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) sebagai bentuk sinergitras antar instansi.
“Dilakukannya penandatanganan pakta integritas ini, sesuai dengan program reformasi birokrasi Polri, dan wujud keseriusan dalam pelayanan publik yang terbaik,” beber Ferry.
Turut serta dalam penandatangan tersebut, Bupati Blora H. Djoko Nugroho, Dandim (Leletkol (Inf) Ali Mahmudi, jajaran Forkompinda dan pejabat utama (Pju) Polres setempat.
Dalam kesempatan itu, Bupati Djoko Nugroho memberikan apresiasi positif atas langkah positif Polres.
Selain itu, Bupati mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh jajaran Polres Blora dalam membantu cegah dini pesebaran Virus Corona.
“Terima kasiH Pak Kapolres, dan seluruh jajaran jenengan sangat luar biasa dalam mendukung pencegahan Covid-19,” pungkasnya.
Wahono-Wahyu
