TEMANGGUNG (SUARABARU.ID) – Bupati Temanggung, M Al Khadziq meminta kepada masyarakat Kabupaten Temanggung untuk tidak terpancing isyu adanya warga Temanggung yang menderita penyakit mengidap virus corona atau Coronavirus Disease (COVID-19).
“Berdasar penelusuran yang dilakukan, ternyata berita yang beredar melalui media sosial tersebut hanya hoaks (berita bohong) dan ampai saat ini tidak ada warga Temanggung yang menderita corona,” kata Bupati Temanggung, M Al Khadziq.
Khadziq mengatakan, setiap waktu Dinas Kesehatan selalu memperbaharui informasi dan menyampaikan laporan tentang penyakit tersebut kepada dirinya.
Menurutnya, Pemkab Temanggung telah menyiapkan semua rumah sakit yang ada di Kabupaten Temanggung untuk menangani pasien yang terindikasi terkena virus corona tersebut
“Semua rumah sakit sudah siap, ruang isolasi dan tenaga medis untuk penanganan terhadap pasien juga sudah disiapkan,” katanya.
Ia menambahkan, RSUD Djojonegoro Kabupaten Temanggung telah menyiapkan tujuh ruang isolasi dan tenaga medis khusus.. Demikian juga dengan rumah sakit lainnya, seperti Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Rumah Sakit Kristen Ngesti Waluyo Parakan, dan Rumah Sakit Gunung Sawo.
Dan bila ada pasien yang terduga dan dinyatakan positif menderita virus Corona akan dirujuk ke RSU Tidar Kota Magelang sebagai rumah sakit rujukan pasien virus corona di eks Karesidenan Kedu.
“Sesuai dengan petunjuk pemerintah provinsi untuk penanganan pasien yang positif virus Corona akan langsung dirujuk ke RSU Tidar Magelang, fasilitas komunikasi dengan rumah sakit tersebut juga sudah disiapkan,” ujarnya.
Yon-trs
