WONOSOBO (SUARABARU.ID)-Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah Yulianto Sudrajat berharap Pilkada Wonosobo yang berlangsung serentak bersama 21 Kabupaten/Kota di Provinsi Jateng harus berjalan lancar, aman, damai dan sukses tanpa ekses.
“Lancar, aman dan damainya pelaksanaan Pilkada sangat dipengaruhi netralitas penyelengara, sportifitas peserta dan keterlibatan elemen masyarakat dalam ikut menyengkuyung Pilkada berjalan adil, jujur dan demokratis,” katanya.
Harapan tersebut disampaikan Yulianto Sudrajat saat memberikan sambutan dalam acara “Launching Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo 2020” yang digelar KPU setempat
di Gedung Korpri, Selasa (14/1).
Hadir dalam kesempatan tersebut anggota KPU Jateng, KPU Temanggung, Magelang, Purworejo, Banjarnegara, Sekda Wonosobo One Andang Wardoyo, Forkompinda, Ketua Bawaslu, Camat, perwakilan Parpol, Ormas dan Kades/Kepala Kelurahan se-Wonosobo.
Kehadiran banyak berbagai elemen masyarakat dalam launching Pilbup Wonosobo, imbuhnya, membuktikan kalau penyelenggara pemilu masih dipercaya masyarakat. Pilkada juga menjadi pilihan warga untuk menentukan pemimpin di daerah lima tahun ke depan.
“Agar pelaksanaan Pilkada berkualitas dan partisipasi masyarakat dalam memilih, maka KPU harus gencar dan masif dalam melakukan sosialisasi ke masyarakat. Informasi soal tahapan Pilbup harus tersebar secara luas agar publik tahu,” katanya.
Si Rika
Dikatakan Yulianto, launching Pilkada kali ini, KPU Wonosobo memilih tagline “Si Rika”. “Si Rika” punya maksud sampean, riko atau anda. Hal itu punya arti bahwa Pilkada itu milik sampean atau jenengan. Pilkada milik semua masyarakat.
“Kami, atas nama KPU Jawa Tengah, meminta doa restu kepada seluruh masyarakat Wonosobo, mudahan Pilkada yang berlangsung secara serentak ini bisa berjalan sukses tanpa ekses. Sukses Pilkada Wonosono dan sukses Pilkada serentak di Jateng,” pintanya.
Senada dengan Yulianto, Sekda Wonosobo One Andang Wardoyo mengapreasiasi pelaksanaan launching Pilbup ini diikuti oleh banyak elemen masyarakat. Keterlibatan banyak pihak menunjukan kepedulian terhadap pelaksanaan Pilkada cukup tinggi.
“Pelaksanaan Pilkada ini sudah semakin dekat. Semua tahapan harus bisa berjalan secara tetap dan cepat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Demokrasi lokal melalui Pilkada harus berjalan secara santun dan berkualitas,” harapnya.
Dalam beberapa kali Pileg dan Pilkada, tambahnya, partisipasi pemilih di Wonosobo cukup tinggi di atas 70 persen. Pilkada serentak yang akan berlangsung Rabu Pahing 23 September 2020 mendatang, partisipasi pemilih harus bisa lebih meningkat lagi.
Ketua KPU Wonosobo Asma’ Khozin menegaskan kesiapan pelaksanaan Pilkada bisa dilihat dari tiga hal, yakni ketersediaan anggaran, kesiapan penyelengara dan adanya regulasi sebagai pelaksanaan di lapangan. KPU Wonosobo sudah siap menggelar Pilkada.
Muharno Zarka-Wahyu