blank
CEK KESEHATAN: Pengasuh Ponpes, KH Agus Muhammad Abdul Muhith saat melakukan cek kesehatan, didampingi perwakilan Djarum Foundation Arvi Oktaviendra (kiri) dan Widya Pergodi (kanan) serta Koordinator YBIN dr Mada Gautama (kedua dari kanan). Foto: riyan

TEMANGGUNG– Jauhnya lokasi atau tempat pelayanan kesehatan bagi masyarakat, menjadi salah satu alasan Yayasan Bakti Insan Negeri (YBIN) yang bekerja sama dengan Djarum Foundation, dalam menggelar kegiatan pelayanan medis di pelosok-pelosok desa. Dan kali ini kegiatan bakti sosial ini dipusatkan di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Muttaqien, Dusun Bolong, Kelurahan Ngaditirto, Kabupaten Temanggung, Sabtu (23/11).

Bantuan berupa pelayanan medis ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang memang sangat membutuhkan. Tentu saja harapannya, akan semakin banyak warga yang mendapat manfaatnya. Sebab menurut Koordinator YBIN, dr Mada Gautama, segala aktivitas apa pun tidak akan berjalan maksimal, jika tidak didukung dengan kondisi badan yang sehat.

BACA JUGA : Kota Magelang Makin Cantik, Bunga Pohon Tabebuya Mekar

”Demikian pula bagi warga ponpes untuk tetap menjaga kesehatannya dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan kesehatan yang terjaga, akan membuat para santri dan santriwati bisa nyaman dalam mendalami pendidikan yang ditempuhnya. Selain itu, masyarakat sekitar pondok pun bisa memanfaatkan kegiatan pelayanan medis ini,” ujar dr Mada, di sela-sela acara.

Diungkapkan dia, kecenderungan masyarakat di daerah pegunungan menderita penyakit alergi dan rentan terkena flu. Hal ini wajar, mengingat udara dingin serta lembab yang sering dialami wilayah pegunungan ini. ”Karena itu, salah satu cara untuk mencegah adalah, banyak melakukan aktivitas atau olahraga dan mengkonsumsi makan-makanan yang bergizi,” jelasnya.

Dalam kegiatan ini, sekitar 700 warga yang berasal dari Dusun Bolong dan daerah sekitarnya, terlihat sangat antusias. Acara ini sendiri dibuka oleh Pengasuh Ponpes Darul Muttaqien, KH Agus Muhammad Abdul Muhith, dan dihadiri tokoh masyarakat, serta muspika.

Pengasuh Ponpes, KH Agus Muhammad Abdul Muhith menyatakan, pihaknya memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Dikatakan dia, pelayanan medis ini sangat dibutuhkan warga ponpes dan sekitarnya, yang belum terlayani pemeriksaaan kesehatannya.

blank
BANTUAN: Perwakilan Djarum Foundation Arvi Oktaviendra (keempat dari kiri), menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Pengasuh Ponpes, KH Agus Muhammad Abdul Muhith. Foto: riyan

Hubungan Baik
”Daerah Dusun Bolong ini merupakan dataran tinggi atau pegunungan yang masyarakatnya selama ini banyak menderita gangguan kesehatan seperti alergi, darah tinggi dan asam urat,” jelas KH Agus.

Dia berharap, melalui pelayanan medis ini apa yang menjadi keluhan masyarakat soal kesehatan, bisa tertangani dengan baik.
”Kami juga berharap, kegiatan seperti ini bisa dilakukan secara berkala dan diagendakan lagi tahun depan,” harapnya.

Sementara itu perwakilan Djarum Foundation Widya Pergodi mengemukakan, pelayanan medis di Ponpes Darul Muttaqien ini, merupakan salah satu upaya memperluas layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di daerah yang jauh dari tempat layanan kesehatan. Terlebih, selama ini hubungan antara masyarakat Dusun Bolong, ponpes dan pihak Djarum Foundation, berjalan sangat baik.

”Ini adalah misi sosial sebagai bentuk kepedulian kami, khususnya bagaimana agar masyarakat tetap sehat dan dapat menjalankan aktivitas sehari-hari tanpa adanya kendala. Selain kegiatan bakti sosial ini, kami juga menggelar kegiatan Bakti Budaya, Bakti Pendidikan, Bakti Lingkungan dan Bakti Olahraga,” tukas Odi, panggilan akrabnya.

suarabaru/id/Riyan