WONOGIRI – Indonesia sebagai negeri tercinta, harus dipertahankan dari rongrongan pihak yang ingin memecah belah NKRI. Ustadz KH Aris Munandar Al-Fatah LC dari Dewan Dakwah Jateng, menyerukan ini sembari berkata: ”Kita menghendaki negeri ini menjadi negeri yang baldotun toyyibatun warobun ghofur. Jangan sampai rusak oleh narkoba, koruptor, kepentingan asing yang ingin merebut aset-aset kita,” serunya.
Diserukan kepada umat Muslim untuk senantiasa merajut ukhuwah dan membangun keutuhan NKRI, serta mengikuti itjima’ ulama yang akan menyelamatkan Tanah Air kita. Seruan Ustadz Aris Munandar ini, disampaikan saat berlangsung pengajian akbar yang digelar di Lapangan Futsal Usaha Baru, Lingkungan Tirtomoyo RT 2/RW 10 Kelurahan dan Kecamatan Tirtomoyo (40 Kilometer arah tenggara Kota Wonogiri.
Tarno dari Panitia Pengajian Akbar, menyebutnya kegiatan ini sebagai Pengajian Sewon. Sebutan sewon dari kata baku sewu atau seirbu. Maksudnya, pengajian akbar ini diikuti paling tidak oleh seribu orang jamaah. Untuk pengajian kali ini, mengambil tema ” Merajut ukhuwah membangun keutuhan NKRI,” diselenggarakan oleh Forum Ukhuwah Islamiyah Tirtomoyo (FUIT).
Turut hadir dalam acara ini, Kapolsek Tirtomoyo AKP Sarno bersama jajaran Forkompincam, para tokoh agama dan tokoh masyarakat. Kapolsek Tirtomoyo, AKP Sarno, menyebutkan, jumlah jamaah yang hadir lebih dari 1.500 orang. Pengajian ini dimeriahkan musik hadroh yang disajikan oleh para siswa SD Negeri 2 Tirtomoyo, yang berprestasi meraih juara pertama lomba Musik Hadroh se Provinsi Jateng.
Acara ini diawali dengan menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia Raya, dirangkai dengan pembacaan ayat suci Al Quran, dan sambutan dari Widianto atas nama panitia. ”Pengajian Sewon ini, baru pertama kalinya kami gelar, mohon maaf apabila masih banyak kekurangan,” ujarnya. Bersamaan pengajian Sewon ini, panitia memberikan bantuan santuan berupa 100 paket untuk kaum duafa, dan menggelar bakti sosial (Baksos) pemeriksaan kesehatan gratis kepada warga masyarakat.
Dalam tausyiahnya, Ustadz Wasono Nurhadi, mengajak semua yang hadir untuk senantiasa mendoakan putra-putrinya agar menjadi anak yang sholeh dan sholehah, dan kelak semoga kita dapat berkumpul bersama keluarga di surga. ”Kita semua umat Islam adalah saudara, jangan ada yang merongrong dengan mengadu domba sesama umat Islam,” tegasnya. Para personel dari Polsek Tirtomoyo bersama anggota Koramil-07 Tirtomoyo, tampil memimpin pengamanan bersama para pemuda Islam setempat.(suarabaru.id/bp)
