MAGELANG – Memperingati HUT Ke 63 Satuan Lalu Lintas (Satlantas), Satlantas Polres Magelang Kota melakukan soft launching aplikasi Sidita (Sistem Informasi Digital Satlantas Polres Magelang Kota) dan Samsat On Call, Sabtu (22/9). Selain itu, juga mengkampanyekan transportasi sehat merakyat.
Kampanye itu diikuti ratusan pegowes dari berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota TNI/Polri menempuh jarak sekitar 10 km. Ikut serta dalam rombongan Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan, Pj Sekda Kota Magelang, Sumartono, dan Kepala Dishub Kota Magelang, Suryantoro.
‘’Kampanye transportasi sehat merakyat ini bagian dari upaya kita mendukung program pemerintah berupa go green untuk mengurangi polusi udara. Juga menunjang kesehatan dan mempopulerkan olahraga rekreasi berupa bersepeda,’’ujar Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan.
Dia berharap, Satlantas tetap menjadi Satlantas yang promoter, melindungi,dan mengayomi masyarakat. Juga tegas dalam penegakan hukum dan selalu mengikuti perkembangan zaman yang serba digital. ‘’Tidak lupa lebih dipercaya dan dicintai masyarakat,’’ pintanya.
Kristanto mengapresiasi langkah Satlantas yang mulai mengenalkan karya inovasi aplikasi Sidita ke masyarakat. Begitu pula Samsat Kota Magelang yang mengenalkan aplikasi Samsat On Call. Kedua aplikasi ini menurut rencana akan diluncurkan serempak bersama inovasi lain di lingkungan Polda Jawa Tengah.
‘’Sekarang kedua aplikasi ini masih soft launching dan saya sangat mengapresiasinya. Semoga aplikasi ini makin memudahkan masyarakat dalam berhubungan dengan polisi, dan kita pun makin dekat dengan masyarakat,’’ tuturnya.
Kasatlantas Polres Magelang Kota, AKP Marwanto mengatakan, aplikasi Sidita yang dibuatnya meski baru soft launching namun sudah bisa diunduh lewat Playstore. Aplikasi ini memuat aneka informasi seputar lalu lintas dari jalur searah dan dua arah, rambu-rambu, hingga info toko, rumah ibadah/masjid, kuliner, serta wisata.
‘’Aplikasi ini saya kira baru pertama dan satu-satunya di Jawa Tengah, bahkan Indonesia. Kami membuatnya selama sekitar enam bulan dan sudah bisa digunakan oleh masyarakat, meski untuk grand launching nanti di tingkat Polda Jateng,’’ terangnya. (Suarabaru.id/dh)
