MAGELANG- Mulai awal Februari 2018 lokasi parkir baru untuk pengunjung RSUD Tidar, Kota Magelang, yang menempati halaman depan SMK Satya Persada difungsikan. Area parkir yang dikelola PT Fatima Putra Utama ini berada di Jalan Tidar dan khusus untuk sepeda motor pengunjung rumah sakit tersebut.
Meski sudah operasional, kata Direktur Utama Fatima Putra Utama Florianus Winata, sejumlah pekerja masih bekerja agar lokasi parkir sempurna. ‘’Kami diminta Dinas Perhubungan (Dishub) agar segera memfungsikannya. Alasannya, untuk memperlancar arus lalu lintas di Jalan Tidar yang kerap terjadi kepadatan. Apalagi pada saat sepeda motor parkir sementara di jalur lambat dan trotoar,’’ katanya Sabtu (3/2/2018).
Menurutnya, area parkir yang lokasinya tepat di samping barat RSUD Tidar ini sudah menggunakan alat modern. Yaitu memakai palang pintu otomatis di pintu masuk dan keluar. Berbeda ketika masih di dalam area rumah sakit yang sistemnya manual.
‘’Kami bergerak di bidang jasa, sehingga pelayanan yang diutamakan. Cara modern ini kami anggap dapat meningkatkan pelayanan pada masyarakat dan tentunya membuat konsumen aman serta nyaman,’’ ujarnya.
Dia menerangkan, daya tampung lahan parkir seluas 500 m2 itu sebanyak 235 unit sepeda motor. Sebanyak 15 petugas lapangan dari loket, pengawas hingga direksi siap melayani masyarakat. Parkir beroperasi selama 24 jam dengan petugas terbagi dalam tiga shift.
Pihaknya juga memasang kamera CCTV sebanyak 24 buah. Hal ini guna mendukung keamanan, mengingat pengalaman sebelumnya kerap terjadi aksi pencurian helm. Tarif parkir flat Rp 2.000 dan Rp 6.000 bagi parkir yang menginap.
Manajer Operasional Parkir, Insan Wardana Ceri menambahkan, persiapan lahan parkir ini tidak terlalu lama dimulai pada 5 Januari lalu. Ke depan dikembangkan, termasuk kemungkinan dibuat dua lantai jika melebihi kapasitas.
‘’Meski untuk ke depan, tetapi sudah kami persiapkan sejak ini dengan memakai konstruksi baja. Maka ketika dibangun dua lantai akan lebih mudah. Yang jelas, parkir ini sudah diasuransikan, sehingga makin membuat pengguna nyaman,’’ terangnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang, Suryantoro menyambut baik beroperasinya lahan parkir RSUD Tidar yang baru. Selain dapat mengurai kepadatan lalu lintas, juga mengedukasi ke masyarakat agar tidak parkir di sembarang tempat.
‘’Khususnya parkir di pinggir jalan yang melebihi kapasitas. Seperti di Jalan Tidar yang kerap terjadi tiga lajur parkir sepeda motor, padahal dapat membuat arus lalu lintas tersendat. Nanti kami akan sosialisasi agar parkir di pinggir jalan itu dua lajur saja,’’ ungkapnya.
Seperti diberitakan mulai Februari 2018 kendaraan roda dua dan roda empat milik pengunjung maupun pasien tidak bisa parkir di dalam areal Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tidar. Karena beberapa bangsal perawatan di rumah sakit milik Pemkot Magelang itu direnovasi. Selain itu, di lokasi parkir didirikan bangunan baru.
Yang semula hanya satu lantai ditambah menjadi beberapa lantai. Salah satu tujuannya untuk menambah jumlah kamar perawatan. Menyusul pasien yang berobat meningkat setelah BPJS Kesehatan diberlakukan. (SMNet/dh)
