blank
Sulastri salah satu orang tua murid penerima bantuan
PURWOREJO (SUARABARU.ID) -Aksi sosial peduli warga yang terdampak Covid-19 di satuan pendidikan Kabupaten Purworejo, kembali dilakukan.
Kali ini siswa-siswi SMPN 4 Purworejo memberikan santunan bagi orang tua murid yang kurang mampu. Bertempat di aula SMPN 4, 120 orang tua siswa bergantian per kelas mengambil santunan tersebut.

“Ada 120 orang tua penerima santunan yang telah melalui seleksi wali kelas. Mereka datang tetap sesuai dengan standar protokoler pencegahan Covid-19. Duduk berjarak dan memakai masker serta tidak berkerumun,” kata Eko Partono, Kasek SMPN 4.
Santunan tersebut diambilkan dari infaq para murid tiap Hari Jumat yang biasanya dipergunakan untuk aksi sosial membantu murid-murid kurang mampu. Masing-masing kelas ada lima orang tua kurang mampu yang telah diseleksi oleh wali kelas.
Pemberian dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Purworejo, Sukmo Widi Harwanto.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh kepala sekolah, guru dan murid-murid SMPN 4. Semoga keteladanan ini bisa ditiru oleh satuan pendidikan lain yang belum melakukan aksi sosial,” kata Sukmo Widi yang didampingi oleh Kasek serta Ketua Komite, Masruhin.
Dengan aksi sosial, lanjut Sukmo, menunjukkan kepedulian dan empati yang luar biasa dari para siswa sejak dini.
Untuk Beli Paket Internet
blank
Kepala Sekolah, Eko Partono saat memberikan santunan

Salah satu penerima santunan, Sulastri yang anaknya duduk di kelas 7 B mengatakan sangat bersyukur menerima bantuan ini.

“Bantuannya dalam bentuk uang, rencananya akan saya gunakan untuk membeli paket (internet) untuk anak saya. Selama sekolah dari rumah kan semua pakai internet,” kata Sulastri sambil menenteng map berisi santunan.
Sehari-hari, warga Keseneng ini hanya bekerja sebagai pengasuh anak tetangganya. Suaminya yang bekerja sebagai pencari rongsok saat pandemi corona ini tak bisa lagi bekerja karena banyak kampung yang menolak orang luar, apalagi pencari rongsok.
Otomatis, pendapatan dari mengasuh anak tersebut yang dijadikan sandaran hidup mereka.
Taletha

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini