Kesembuhan ketiga pasien kasus 04-05 dan 06 dari klaster Eropa ini dengan strategi kerjasama tim (teamwork) medis RSUD Salatiga. Termasuk kerjasama dengan pasien menjadi kunci keberhasilan kesembuhan pasien Covid-19.
Hal ini disampaikan Direktur RSUD Salatiga dr Sri Pamudji Eko saat press release kepada wartawan, di RSUD Salatiga, akhir pekan lalu.
Turut hadir dalam jumpa pers tersebut, dr Apriludin yang merupakan dokter spesialis Paru, dokter penyakit dalam dr Lastri Maharfika SpPD, Wadir Pelayanan dr Riani Isyana P serta Wadir Keuangan Listyono.
Dr Pamudji menuturkan, pasien Covid-19 terdiri dari orang tua, anak hingga cucuk ini sempat dirawat sejak tanggal 15-30 April 2020. Dan setelah dilakukan swab dua kali dinyatakan negatif.
“Dan saat ini, ketiganya menjalani masa isolasi mandiri di rumah. Untuk selanjutnya, pengawasannya kembali kita diserahkan ke DKK Salatiga,” paparnya.
Ditambahkan dr Apriludin yang merupakan dokter spesialis Paru, penanganan pasien Covid-19 sejauh ini sesuai SOP.
Ia merasa yakin akan kesembuhan pasien positif Covid-19 karena setiap Tuhan memberi sakit pasti ada obatnya.
“Keyakinan itu membuat kami tim medis semangat mengobati. Tim menjadi kunci dalam penanganan pasien Covid-19,” tegas dr Apriludin.
Dr Apriludin menjelaskan, untuk pemberian obat tim medis melakukannya sesuai SOP penanganan Covid-19.
Selain melibatkan dokter ahli gizi, selama perawatan pasien tetap disarankan ‘enjoy’ dengan kondisi istirahat cukup disertai obat guna membantu mengeluarkan virus.
“Dengan perawatan maksimal, sweb tanggal 25 April evaluasi lertama dan swab kedua tanggal 28 April. Tanggal 30 malam karena pasien yang paling muda usia 12 tahun sudah rewel pengen pulang, malam itu juga Izinkan pulang,” tandasnya.
Hal serupa disampaikan Dokter Penyakit Dalam RSUD Salatiga, dr Lastri Maharfika SpPD. Ia menerangkan, sikap tenang dan tidak stress menjadi kunci kesembuhan pasien Covid-19.
“Pasien diajak komunikasi. Kami juga melibatkan Psikologi,” imbuhnya.
Lastri juga menuturkan, Pasien yang akan ke RSUD tidak perlu khawatir karena sudah dilakukan screening.
Dengan sembuhnya tiga pasien positif Covid-19 di RSUD Salatiga, hingga kini RS plat merah itu maoh merawat masih ada 2 menjalankan perawatan intensif.
Di RSUD di IGD ada 2 dan 21 tempat tidur di ruang cempaka. 6 tempatnya di intensif.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga pasien positif Covid-19 dari klaster Eropa sempat melakukan perjalanan traveling ke Italia.