Kunjungan anggota DPRD Jepara ke Desa Suwawal

JEPARA (  SUARABARU.ID) – Ada usulan manarik yang disampaikan  Petinggi Suwawal, Kecamatan Mlonggo, Arief Ma’sum kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara yang mengunjungi desanya belum lama ini.

“Bantuan yang tidak sama  besaran nominal dan waktu penyerahannya bisa menimbulkan  kerawanan ditengah-tengah masyarakat. Karena itu perlu diseragamkan ,” pinta   Arief  Ma’sum

Usulan Petinggi Suwawal tersebut  disampaikan kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara yang mengunjungi desanya, Rabu (22/4/2020).

Kunjungan itu dilakukan empat legislator asal daerah dalam monitoring pelaksanaan tugas Satgas Covid-19 di desa-desa. Mereka adalah Edy Ariyanto, Sunarto, Muhammad Ibnu Hajar, dan Hengki Sandi Atmojo.

Usulan Arief  ini  seiring adanya kebijakan  Program Jaring Pengaman Sosial  yang  sumber anggaran berbeda. Selain dari Dana Desa (DD), rencananya bersumber dari APBN dan APBD provinsi dan APBD Kabupaten

Sementara yang dari APBDes, sudah jelas 35 persen dari total DD. Nah, nanti kalau dari DD Rp. 600 ribu per bulan, lalu misalnya dari pusat dan provinsi nominalnya lain, pasti timbul gejolak.” Padahal dengan keterbatasan jangkauan BLT DD saja, sudah bisa dipastikan timbul kecemburuan,” kata Arief.

Menanggapi hal ini, ketua rombongan Edy Ariyanto mengatakan akan membuat laporan kepada pimpinan dewan agar bisa diteruskan. Dia berpesan agar BLT yang bersumber dari DD dilaksanakan dengan baik.

Dalam kesempatan tersebut, anggota dewan memberi oleh-oleh masker untuk pemerintah desa. “Ini dari hasil iuran kami. Kalau perlu semua rumah diberi masker. Karena kantor-kantor layanan publik pun menyaratkan pemakaian masker untuk mendapatkan pelayanan.,” pesan dia.

Hadepe

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini