JEPARA(SUARABARU.ID) – “Jujur kami terkejut, tertekan dan bahkan stress. Sebab keluarga justru mendapatkan informasi tentang status kakak saya yang dinyatakan positif covid-19 dari media sosial.
Padahal kami baru saja chat dengan kakak. Ia menyatakan kalau kondisinya semakin baik,” ujar adik pasien covid-19 asal Krapyak, Jepara, Amelia Dwi Lisnawati yang di medsos menggunakan nama akun Carisha Carisha.
Karena itu spontan dia mencoba mengklarifikasi informasi yang beredar secara luas di media sosial.
“Sebab kami yakin kakak saya tidak terpapar virus corona.Karena tidak ada pemberitahuan dari dinas terkait termasuk Rumah Sakit Mardi Rahayu yang merawatnya,” tutur Carisha Carisha kepada SUARABARU.ID, Sabtu (11/4-2020)
Tanpa berpikir panjang, Amelia Dwi Lisnawati segera membuat pembelaan melalui akun pribadinya, Carisha Carisha, karena itulah media komunikasi yang ia punya.
“Apalagi kemudian informasi di media sosial itu banyak yang tidak objektif. Demi Allah, kakak tidak pernah ke Jakarta, apalagi bertemu dengan orang Italia yang saat itu juga tidak bisa keluar dari negaranya, sebab telah lockdown. Bahkan kemudian ada juga yang menyebarkan informasi kalau kakak saya meninggal karena covid-19 ” ujar Carisha-Carisha.
Oleh sebab itu kami minta maaf kepada seluruh warga masyarakat Jepara, khususnya pengguna media komunikasi sosial.
“Kami tidak ingin membuat gaduh, apalagi meresahkan masyarakat. Justru kami mohon doa dari teman-teman dan warga Jepara agar kakak saya cepat sembuh,” ujarnya.
Dari keluarga akan kooperatif dan mendukung semua langkah antisipasi penyebaran virus covid-19 dari Gugus Tugas Tingkat Kabupaten Jepara, Kecamatan Tahunan, dan Desa Krapyak”.
Tanpa bermaksud memberikan pembelaan, Amelia Dwi Lisnawati juga menjelaskan, saat membuat postingan yang membantah kakaknya terkena Covid-19, Sabtu ( 11/4-2020), pihak keluarga juga baru saja meminta informasi ke Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus tentang hasil swab.
“Menurut informasi dari rumah sakit tersebut, hasilnya baru akan diketahui besok, “ katanya.p
Kini, tambah Carisha-Carisha, seluruh keluarga akan menerima apa pun hasil swab dengan pasrah, .
Harapannya, masyarakat tidak mengucilkan penderita covid–19 dan keluarganya. “Kami akan jalani semua protokol pemerintah termasuk isolasi. Dukung kami dan doakan kami agar kami bisa melewati masa sulit ini,” ujarnya penuh harap.
Hadi Priyanto