WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Sambil menyelam minum air. Itulah yang dilakukan wakil rakyat di DPRD Wonosobo. Sembari melakukan inspeksi mendadak (sidak) sekaligus memberikan alat pelindung diri (APD) bagi tim medis yang berjaga di Posko Penanganan Darurat Covid-19.
Saat melakukan pemantauan operasionalisasi Posko Penanganan Darurat Covid-19 di Terminal Sawangan Leksono, Senin (6/4), anggota DPRD setempat juga menyerahkan APD berupa masker dan hand sanitizer ke tim medis yang tengah bertugas.
Koordinator kegiatan “Bersama Melawan Covid-19 DPRD Wonosobo,” Nurkholis mengatakan pemberian bantuan APD merupakan bentuk perhatian dan kepedulian kepada tim medis yang bertugas di lapangan. Karena tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam penanganan virus Corona.
“Saya berharap masyarakat tidak panik dan takut menghadapi pendemi global virus Corona ini. Asal mematuhi anjuran protokol kesehatan, yakni selalu jaga jarak, jaga kebersihan dan kesehatan, cuci tangan dengan sabun di air mengalir dan tetap tinggal di rumah, warga insya Allah akan selamat dari Covid-19,” anjurnya.
Enam Titik
Hari ini, Senin (6/4), baru tiga titik yang berhasil dikunjungi. Yakni Posko Penanganan Darurat Covid-19 di Terminal Sawangan Leksono, Terminal Induk Mendolo dan Pos Perbatasan di Desa Reco Kertek Wonosobo. Di semua posko yang dikunjungi dipastikan petugas jaga siap siaga dalam mensecreening pemudik yang baru tiba dari luar kota.
“Semua Posko Penanganan Darurat Covid-19 di Wonosobo akan dipantau. Rabu (8/4), giliran anggota DPRD setempat akan melakukan sidak di Pos Perbatasan Silento Sapuran, Pos Perbatasan Wadaslintang, Pos Perbatasan Tambi dan Dieng Kejajar,” ujar anggota Badan Musyawarah dan Komisi B (Bidang Perekonomian) DPRD setempat, itu.
Sementara itu, anggota Komisi D (Bidang Pembangunan) Sutopo, menambahkan dalam upaya pencegahan penularan dan penyebaran virus Corona sebenarnya setiap anggota DPRD Wonosobo sudah melakukan di daerah pemilihan masing-masing.
“Kali ini kegiatan dilakukan secara kolektif lintas fraksi dan komisi. Semua ditempuh agar virus Corona tidak semakin meluas dan menyebar di Wonosobo. Masyarakat perlu diedukasi untuk bersama-sama melawan wabah Covid-19 ini,” tutur politisi asal Kelurahan Kejiwan Wonosobo itu.
Muharno Zarka-Wahyu
